Persib Bandung
VIDEO-Ini Janji Geoffrey Castillion untuk Bobotoh Persib Bandung, Intip Juga Nih Latihannya
Sejujurnya saya tidak tahu banyak sepakbola Indonesia. Saya datang ke sini dengan blind call (dihubungi orang tidak dikenal)...
Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Dicky Fadiar Djuhud
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pemain seleksi Persib Bandung, Geoffrey Castillion mengaku tidak tahu banyak tentang sepak bola Indonesia.
Geoffrey Castillion mengatakan bahwa pertama kali ia diundang datang ke Indonesia oleh orang yang sebelumnya tidak dikenali.
"Sejujurnya saya tidak tahu banyak sepakbola Indonesia. Saya datang ke sini dengan blind call (dihubungi orang tidak dikenal)," ujar Geoffrey Castillion di
Green Forest, Kamis (30/1/2020).
Untuk mencari informasi soal sepak bola Indonesia, Geoffrey Castillion sendiri mencarinya sendiri.
Dia berharap beberapa waktu ke depan, dirinya bisa lebih tahu tentang sepak bola di Indonesia.
"Dan beberapa pertama saya banyak mencari informasi. Mungkin dalam beberapa bulan ke depan di sini saya bisa tahu banyak," ucapnya.
Pemain berusia 28 tahun ini sebenarnya lebih banyak menghabiskan karirnya di sepak bola Eropa.
Geoffrey Castillion cukup lama bermain di Liga Islandia bersama Vikingur, FH, Fylkir.
Selain itu, dirinya juga pernah melang-langbuana ke Liga Amerika Serikat/MLS bersama New England.
Di Eropa pun Geoffrey Castillion pernah merumput bersama tim dari Liga Belanda seperti Ajax Amsterdam, RKC Waalwijk, Heracles, dan NEC.
"Tidak pernah. Ini pertama kali saya ke Asia," katanya.
Kesan Pertama Persib Bandung
Geoffrey Castillion mendapat kesan yang luar biasa saat melakukan seleksi bersama Persib Bandung.
Meski baru beberapa hari di Bandung, pemain asal Belanda ini sudah bisa merasakan gairah sepak bola di Indonesia.
"Kesan pertama sangat bagus, tim yang sangat besar, fans yang luar biasa," ujar Geoffrey Castillion di Green Forest, Lembang, Kamis (30/1/2020).
Pemain berusia 28 tahun ini memang belum merasakan atmosfer sepak bola Indonesia yang ketat dan keras bersama Persib Bandung
Namun ia berpendapat bahwa Persib Bandung memiliki banyak pemain yang bagus.
"Memang saya belum melihat tim ini lebih jauh tapi menurut saya ada banyak pemain yang bagus," ucapnya.
Janji untuk Bobotoh
Beban berat berada di pundak pemain seleksi Geoffrey Castillion jika berhasil lolos dari seleksi Persib Bandung.
Sebab pemain asal Belanda ini akan menggantikan peran Ezechiel N Douassel yang menjadi top skor Maung Bandung selama dua musim terakhir.
Melihat catatan Ezechiel, Geoffrey Castillion pun sadar ekspektasi kepadanya untuk menjadi mesin gol Persib Bandung akan sangat tinggi.
Sebelum berkostum Bhayangkara FC, Ezechiel N Douassel jadi top skorer Persib Bandung selama dua musim terakhir.
Pada musim 2018, penyerang asal Chad itu mencetak 17 gol bagi Persib Bandung.
Musim lalu, Ezechiel N Douassel mengoleksi 15 gol.
Pemain yang berkiprah cukup lama di Liga Islandia ini siap jadi mesin gol Persib Bandung di Liga 1 2020 menggantikan peran Ezechiel N Douassel.
"Ketika saya datang ke sini, saya akan mencoba memberikan yang terbaik, tentunya saya ingin mencetak banyak gol," ujar Geoffrey Castillion di Green
Forest, Lembang, Kamis (30/1/2020).
Penyerang berusia 28 tahun ini juga mengungkapkan bahwa pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, percaya kepada kemampuannya.
Dia bertekad untuk membayar kepercayaan itu dengan penampilan terbaiknya bagi tim kebanggaan bobotoh.
"Pelatih mengatakan saya cukup layak bermain di sini. Dia mempercayai saya dan saya ingin membayar kepercayaan pelatih dan klub untuk mencetak
banyak gol," ucapnya.(*)