Pergeseran Tanah, Dinding Rumah Warga Cibungur Sumedang Retak-retak
Dinding rumah milik warga Dusun Cibungur RT 02/07, Desa Margamekar, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, nampak retak-retak, Jumat (24/1/20
Penulis: Seli Andina Miranti | Editor: Theofilus Richard
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Seli Andina Miranti
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Dinding rumah milik warga Dusun Cibungur RT 02/07, Desa Margamekar, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, nampak retak-retak, Jumat (24/1/2020).
Menurut pantauan Tribun Jabar, retakan di dinding bangunan terlihat jelas baik dari luar bangunan maupun dari dalam.
Tak hanya retakan sebesar rambut atau pendek, retakan di rumah warga tersebut berukuran besar dan melintang vertikal.
• Kemenag Majalengka Segera Miliki Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu
Menurut seorang warga yang rumahnya mengalami retak, Eni Suhaeni (60), retakan di dinding rumah terjadi sekitar pukul 01.00 WIB dini hari.
"Pas lagi tidur, terdengar suara retak, pukul 01.00 WIB itu teh," ujar Eni.
Ketika Eni dan sang suami, Endin (57) mengecek asal suara, keduanya mendapati tembok rumah mereka sudah dalam kondisi retak-retak.
Retakan besar di dinding rumah warga tersebut diakibatkan pergeseran tanah yang terjadi di daerah tempat Eni tinggal.
Kini Eni merasa khawatir dan was-was karena pergeseran tanah bisa kembali terjadi sewaktu-waktu.
"Jadi khawatir lah, takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," ujarnya.
• Bayi Dibuang Ditemukan di Jembatan di Bulukumba, Hasil Hubungan Gelap Paman dan Keponakan