VIDEO Tim SAR Kembali Mencari ABK KM Cawuk yang Tenggelam di Perairan Indramayu

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Kantor SAR Bandung bersama tim gabungan melakukan pencarian seorang Anak Buah Kapal (ABK) KM Cawuk yang tenggelam di perairan Kabupaten Indramayu, Rabu (23/1/2020).

ABK itu bernama Masroni (35) warga Desa  Dadap, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu. 

Komandan Tim Rescue Pos SAR Cirebon, Eddy Sukamto mengatakan, pencarian hari ini merupakan pencarian hari kedua.

"Tadi dimulai pukul 07.30 WIB," ujar dia kepada Tribuncirebon.com di Pelabuhan Dadap, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu.

Ia menambahkan, dalam Operasi SAR Man Over Board ini personel dibagi menjadi tiga tim.

Tim pertama, melakukan penyisiran di permukaan air dari Pelabuhan Perikanan Dadap dengan koordinat 6°27' 17" S 108°27'33" E menuju LKK dengan titik koordinat 06°24' 42"S 108°30'11" E sejauh 3 mil menggunakan satu unit LCR milik KPP Bandung.

Tim kedua, melakukan penyisiran di permukaan air dari Pelabuhan Perikanan Dadap dengan koordinat 6°27' 17" S 108°27'33" E menuju LKK dengan titik koordinat 06°24' 42"S 108°30'11" E sejauh 3 mil menggunakan satu unit LCR milik Polair Kabupaten Indramayu.

Tim ketiga, melakukan penyisiran permukaan air dari Pelabuhan Perikanan Karongsong dengan titik koordinat 6°18'26.29" S 108°21'23.03" E menuju LKK dengan titik koordinat 06°24' 42"S 108°30'11"E ke arah Barat sejauh 6 Mil.

"Untuk personel gabungan yang terjunkan berjumlah 16 personel, kami juga dibantu para nelayan sebanyak 4 kapal, ujarnya.

• Seorang ABK KM Cawuk Tenggelam di Perairan Indramayu, Terjatuh Saat Menjaring Ikan & Tergolong Ombak

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Tim SAR Kembali Mencari ABK KM Cawuk yang Tenggelam di Perairan Indramayu, Jatuh Saat Menjaring Ikan, https://jabar.tribunnews.com/2020/01/22/tim-sar-kembali-mencari-abk-km-cawuk-yang-tenggelam-di-perairan-indramayu-jatuh-saat-menjaring-ikan.
Penulis: Handhika Rahman
Editor: taufik ismail
Video Production: Wahyudi Utomo