Viral di Media Sosial
Viral, Ada Restoran yang Larang Pengemudi Ojek Online Masuk, Tulisan Pengumumannya Disebut 'Nyolot'
Viral foto yang memperlihatkan kertas pengumuman di sebuah restoran yang berisi agar pengemudi ojek online tak boleh masuk ke dalam ruangan.
Penulis: Yongky Yulius | Editor: taufik ismail
Lebih lanjut, Gofar mencontohkan tempat kuliner yang dikelolanya Lawless Burger, juga menerapkan aturan serupa.
Menurutnya, antrean untuk pengemudi ojek online dipisahkan agar semakin mudah.
"Di Lawless pun begitu, ojol diberikan antrian khusus di sebelah biar semakin mudah. Untuk parkiran, kami sering fight kepada pengelola agar ojol parkir gratis. Gedung ini masih sewa, dan parkiran sepenuhnya dipegang sama mpunya gedung."
"Jadi kalau ada yang bilang pemisahan antrian itu diskriminasi, gak sama sekali, justru biar mempermudah dan mempercepat, pembukuan di kami pun semakin gampang. Untuk kasus di atas sebenernya cara penulisan pengumuman aja yang emang nyolot," tulisnya. (TribunJabar.id)
Tanggapan Pihak Restoran
Restoran yang menempelkan pemberitahuan yang viral tersebut ternyata adalah Kalture Progressive Cafe and Resto, Cilandak, Jakarta Selatan.
Menanggapi viralnya foto kertas pemberitahuan itu, supervisor restoran tersebut, Aang, mengatakan, itu hanyalah sebuah kesalahpahaman.
• Ekosistem Gojek Dukung Pendapatan Berkelanjutan Mitra Gojek dan Partner UMKM GoFood
Ia mengatakan, peringatan itu bukan melarang para ojek online untuk masuk, melainkan lebih ke mengimbau.
Pihak restoran mengimbau agar pengemudi ojek online yang memesan makanan tak masuk ke area tengah tempat pengunjung makan.

Imbauan itu dilakukan lantaran sebelumnya ada beberapa kali pengemudi ojek online yang sempat masuk ke ruang makan dan membuat tamu tak nyaman.
"Jadi sebetulnya dari dulu pun kita sudah dua tahun di sini mereka (ojol) dipersilakan masuk, ada tempatnya di sini di area host. Ada beberapa bangku dan kursi untuk area mereka," kata Aang saat ditemui di rumah makan tersebut, Jumat (10/1/2020), dikutip TribunJabar.id dari Kompas.com.
Di dalam restoran itu, ternyata memang ada ruang tunggu untuk pengemudi ojek online.
• Driver Ojek Online Tewas Ditusuk di Jalan Raya Sukabumi-Bogor, HP Hilang, Motor Utuh
Ruangannya berukuran sekitar 2x3 meter. Ada bangku kayu di sana.
"Andaikata mereka (ojol) mau merokok pun mereka masih bisa memakai kursi yang di teras luar. Seperti itu," kata Aang.
Akibat viralnya foto berisi kertas peringatan, pihak Kalture menyampaikan permintaan maaf.
Mereka berjanji akan mengganti pemberitahuan itu dengan kalimat yang lebih baik.
"Jadi kami minta maaf atas kejadian ini dan intinya dari semua ini adalah kesalahpahaman dari sebuah kalimat yang kurang tertata rapi," kata Aang. (Kompas.com)