Zul Zivilia Dituntut Penjara Seumur Hidup, Tak Ada Hal yang Meringankan Selama Persidangan
Dalam pertimbangannya, jaksa menilai Zul telah menyimpang dari program pemerintah dan merusak generasi muda.
"Untuk tiket pulang pergi saya enam juta perbulan, belum lain lain. Sementara anak saya tuh sekolah yang paling tua saja tuh Rp 2,3 juta sebulannnya," ungkap Zul.
Untuk diketahui, istri Zul, Retno Paradina berdomisili di Selayar, Sulawesi Selatan.
Oleh karenanya, Retno harus membeli tiket pesawat yang cukup menguras tabungan untuk mendamping sang suami menjalani sidang. Sementara itu, ayah Retno, Andi Bachtiar merupakan kuasa hukum Zul dalam kasus tersebut.
"Saya cuman memeberikan keyakinan kepada Allah bahwa tanpa kerja Allah memberikan rezeki," ucapnya.
"Buat istri dan anak-anak saya, mudah-mudahan ini jadi pelajaran supaya ibadahnya diperkuat," kata Zul menambahkan.
Seminggu sebelumnya, Istri Zul Zivilia, Retno Paradina tak kuasa menahan tangis setelah sidang pembacaan tuntutan suaminya kembali ditunda untuk keenam kalinya.
Retno mengungkapkan, kini ia terpaksa menggantikan peran Zul sebagai tulang punggung keluarga.
7. Kegiatan Zul di Lapas
Meski didera cobaan yang berat, Zul tetap menjalankan aktivitasnya yang positif. Hal itu terbukti saat Zul menjalankan kegiatan sehari-hari di rumah tahanan Cipinang, Jakarta Timur.
Zul mengaku, meski di balik jeruji, ia tetap berkarya dan mencipta lagu yang diberi judul "Cijago".
"Saya bikin sendiri lagu "Cijago", Cipinang Jangan Goyang. Jadi, anak-anak (narapidana) sudah hafal semua di dalam situ," kata Zul.
Katanya, setiap hari Jumat ia akan bernyanyi bersama tahanan lain di tengah lapangan. Hal itu ia lakukan untuk menghibur teman-temannya itu.
Zul lalu mencontohkan kepada awak media lirik lagu tersebut sambil bernyanyi. "Ku sedang pulang pergi. Naik mobil tahanan. Badan sakit-sakit," lantun Zul.
"Tuntutan 7 tahun. Putusnya 5 tahun. Alhamdulillah. Cipinang Jangan Goyang," Zul melanjutkan sambil tertawa sedikit.
Selain menciptakan lagu "Cijago", Zul juga melakukan kegiatan yang lain di penjara, yaitu menjadi pembawa acara Maulid.
"Kalau sekarang ya, saya diminta jadi MC Maulid. Meskipun sepemahaman saya tidak setuju dengan perayaan Maulid," kata Zul.
Dengan menjadi pembawa acara Maulid, Zul berharap teman-temannya narapidana yang lain kembali ke jalan yang menurutnya benar.
"Saya berharap teman-teman saya di dalam lapas untuk kembali kepada sunnah, karena saya melihat banyak sekali ibadah-ibadah yang sudah melenceng," kata Zul.
Pelantun lagu "Aishiteru" itu mengaku sudah mengajarkan shalat dan mengaji.
"Cara membaca Al Quran yang benar dengan tajwid, cara shalat yang benar, mereka tidak punya keahlian di situ," ungkap Zul Zivilia.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Zul Zivilia Dituntut Penjara Seumur Hidup", https://www.kompas.com/hype/read/2019/12/09/172722566/zul-zivilia-dituntut-penjara-seumur-hidup?page=all#page2.
Penulis : Baharudin Al Farisi