Guru dan Pelajar Basah-basahan, Motor Pun Tenggelam Saat Seberangi Sungai Ciupih Cianjur

Guru dan pelajar sudah mulai berani menyeberangi Sungai Ciupih di Cianjur meski harus basah-basahan untuk berangkat dan pulang dari sekolah.

Istimewa
Mereka terpaksa turun ke sungai karena hujan deras yang mengguyur kawasan Kecamatan Cikadu, Kabupaten Cianjur, Senin (2/12/2019) membuat sebuah jembatan Sungai Ciupih yang biasa digunakan warga hanyut. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferri Amiril Mukminin

TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR- Sungai Ciupih di Kecamatan Cikadu, Kabupaten Cianjur, airnya mulai surut dan tak setinggi saat hujan deras.

Guru dan pelajar sudah mulai berani menyeberangi Sungai Ciupih meski harus basah-basahan untuk berangkat dan pulang dari sekolah.

Mereka terpaksa turun ke sungai karena hujan deras yang mengguyur kawasan Kecamatan Cikadu, Kabupaten Cianjur, Senin (2/12/2019) membuat sebuah jembatan Sungai Ciupih yang biasa digunakan warga hanyut.

"Kami mulai berani menyeberang karena airnya sudah mulai surut," ujar seorang guru SMPN 5 Cikadu, Dahi Sugianto (35), Selasa (10/12/2019).

Dahi mengatakan, tak hanya pelajar, motor pun terpaksa dimatikan mesinnya dan didorong bersama-sama untuk menyeberang sungai.

"Kami harus tetap sekolah karena sedang ujian," kata Dahi.

5 Hari Saepul Terkubur Lumpur di Kedalaman 30 Meter dan Terjepit Batu Besar di Cianjur

Backhoe Rusak, Suwandi Selamat dari Bencana Longsor Cianjur: Korban sempat bercanda ada longsor

Ia mengatakan, jembatan Sungai Ciupih merupakan penghubung antara Desa Cikadu dan Desa Mekarlasana, Kecamatan Cikadu, Kabupaten Cianjur.

Kini jembatan itu lenyap oleh luapan air.

Jembatan yang lenyap sudah dilaporkan kepada pihak pemerintah, untuk segera diperbaiki.

Dahi mengatakan, jembatan ini sering dipergunakan oleh siswa SMPN 5 Cikadu yang berada di Kampung Gunung Dalung Desa Mekarlasana.

"Ini merupakan sekolah terdekat dari dusun Karyamukti Desa Cikadu. Selain itu, jalan ini pun sering dipakai warga untuk mobilitas kegiatan ekonomi di kedua desa tersebut," katanya.

Kepala Seksi Perumahan Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DKPP) Cianjur, Yayan, mengatakan, Cianjur memang masih membutuhkan banyak jembatan dan perbaikan jembatan.

Pencarian Korban Tenggelam Galian Pasir Cianjur, Tim SAR Fokus Mengurangi Debit Air Galian Pasir

Herman Jamin Kemudahan Investasi di Cianjur, Kimia Farma Buka Apotek Ketujuh di Cianjur

Ia mengatakan, jembatan gantung yang saat ini sedang diperbaiki adalah jembatan Talagasari Kecamatan Kadupandak dan Desa Cimenteng Kecamatan Sukaresmi.

"Saat ini sudah tahap pelaksanaan. Talagasari panjang 40 meter dan Desa Cibanteng Sukaresmi 40 meter," kata Yayan.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved