Reuni PA 212 akan Dihadiri 10.000 Orang, Polisi Beri Pengamanan Biasa, di Perbatasan Pun Longgar

Acara reuni persaudaraan alumni 212 (PA 212) diperkirakan akan dihadiri 10.000 orang.

Editor: Kisdiantoro
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Umat muslim mengikuti aksi reuni 212 di Kawasan Jalan MH Thamrin, Jakarta, Minggu (2/12/2018). Aksi tersebut sebagai reuni akbar setahun aksi 212. 

TRIBUNJABAR.ID - Acara reuni persaudaraan alumni 212 (PA 212) diperkirakan akan dihadiri 10.000 orang.

Kegiatan reuni PA 212 akan digelar di Jakarta pada Senin (2/12/2019).

Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono memastikan pihaknya siap amankan acara reuni persaudaraan alumni (PA) 212 yang akan digelar di Jakarta, Senin (2/12/2019) mendatang.

Diprediksi kata Gatot, jumlah massa di reuni PA 212 akan dihadiri sekitar 10.000 orang.

"Pengamanan sudah siap semuanya. Diperkirakan dari informasi yang masuk ke kami ada sekitar 10.000 massa yang hadir. Jumlah personel akan disesuaikan dengan massa yang hadir," kata Gatot usai acara Gowes Bersama TNI-Polri dan Forkopimda di Lapangan Promoter Ditlantas Polda Metro Jaya, Sabtu (30/11/2019).

VIDEO-MUI Jabar Keluarkan Beberapa Poin Imbauan Terkait Rencana Reuni 212 di Jakarta 2 Desember 2019

Menurut Gatot, pihaknya bersama TNI akan bersinergi dalam pengamanan acara keagamaan ini.

"Saya sudah katakan bahwa kegiatan ini adalah kegiatan keagamaan. Kami sudah berkoordinasi dengan panitianya dan sepakat mereka tidak melaksanakan giat lain selain kegiatan keagamaan. Jadi tidak ada pengamanan khusus, semua biasa saja," kata Gatot.

Tidak ada penyekatan

Sebelumnya Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus memastikan pihaknya tidak akan melakukan penyekatan di wilayah perbatasan untuk mencegah massa masuk ke Jakarta saat kegiatan reuni 212 digelar, pada 2 Desember 2019 mendatang.

Yusri juga mengatakan belum ada rencana penutupan ruas jalan di Jakarta oleh pihak kepolisian, saat aksi itu digelar.

"Tidak ada penyekatan mencegah massa masuk. Sebab reuni 212 ini, kegiatan keagamaan biasa saja, seperti yang dikatakan Kapolda," katanya di Mapolda Metro Jaya, Jumat (29/11/2019).

Jelang reuni 212, Polisi Belum Deteksi Pergerakan Massa ke Jakarta

Selain itu, Yusri mengatakan belum ada pula rencana penutupan jalur saat aksi itu digelar. "Belum ada rencana penutupan jalan," katanya.

Sebelumnya Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono juga mengatakan pihaknya siap mengamankan aksi massa reuni 212 yang akan digelar di Jakarta pada 2 Desember 2019 mendatang.

Menurut Gatot, kegiatan reuni 212 adalah kegiatan keagamaan, sehingga tidak diperlukan pengamanan khusus pihaknya dalam hal ini

"Itu kegiatan keagamaan, jadi kegiatan biasa saja. Intinya kalau ada kegitan keagamaan, mereka memberitahu ke Polri. Dan kita akan lakukan pengamanan. Jadi tidak usah dibesar besarkan. Ini kegiatan biasa sebagaimana kegiatan keagamaan lainnya. Jadi tak ada pengamanan khusus ya," kata Gatot di Mapolda Metro Jaya, Selasa (26/11/2019).

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved