Deretan Fakta Kisah Cinta Radi - Dela, Seorang Kakek yang Nikahi Janda Muda dengan Mahar Rp 50 Ribu
Inilah deretan fakta Kisah Cinta Radi - Dela, seorang kakek menikahi janda muda dengan mahar Rp 50 ribu dan rela tinggal di kamar sempit
Inilah deretan fakta Kisah Cinta Radi - Dela, seorang kakek menikahi janda muda dengan mahar Rp 50 ribu dan rela tinggal di kamar sempit samping kamar mandi umum
TRIBUNJABAR.ID - Cinta itu anugerah, cinta itu buta, dan cinta itu tak mengenal usia, juga terkadang tak peduli harta.
Pemahaman cinta yang suci yang itu seakan abadi dan hampir selalu dirasakan oleh setiap orang di muka bumi ini.
Jalinan kasih semacam itu juga ternyata muncul di era sekarang ini yang dialami langsung oleh perempuan generasi milenial.
Seperti yang terungkap baru-baru ini di Desa Sugihwaras, Kecamatan Saradan, Kabupeten Madiun.
Seorang pria berusia 70 tahun dan tentu sudah pantas dipanggil kakek menikahi perempuan yang berusia 28 tahun.

Pasangan berbahagia itu adalah Radi dan Reda Vadela yang terpaut usia sekitar 42 tahun.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribunjabar.id,Reda Vandela yang akrab disapa Dela adalah seorang janda.
Sontak momen bahagia kakek menikahi janda muda ini pun langsung viral di media sosial.
Lalu, bagaimana kisah cinta dua sejoli yang interval usianya mencapai puluhan tahun itu bisa terjalin hingga ke pelaminan?
Berikut ini kumpulan fakta kisah cinta Radi - Dela yang dirangkum dari Tribunnews.com dan TribunMadiun.com :
1. Bertemu di Hutan
Kisah Cinta Radi - Dela berawal dari pertemuan keduanya di hutan kayu Saradan.
Kejadian itu terjadi sekitar empat bulan yang lalu.
Kala itu, Radi hendak menanam jagung di hutan, sosok wanita yang biasa dipanggil Dela itu mencuri perhatiannya.
Radi memberanikan diri untuk berkenalan dengan Dela sekaligus hendak meminta segelas air putih.

"Awal bertemu waktu dia cari kayu di hutan Saradan, saya sedang nanam jagung. Saya minta air (minum), terus kenalan," kata Radi.
Dela membenarkan pertemuannya dengan Radi pertama kali terjadi di hutan.
Saat pertama diajak berkenalan, ia belum memiliki perasaan apa-apa.
"Sedang cari kayu di hutan," ungkap Dela.
2. Cari yang Berpengalaman
Setelah berkenalan, Radi kerap menyambangi rumah Dela.
Ia mengaku tiap malam minggu berkunjung ke rumah Dela.
Tak butuh waktu lama, setelah beberapa kali bertemu keduanya sepakat untuk menikah.
Meski memiliki perbedaan usia yang cukup jauh, pihak keluarga Dela tetap merestui jalinan cinta mereka.
"Alhamdulillah setuju" kata anak pertama dari dua bersaudara itu.
Sementara itu, Dela mengaku tak malu dengan usia suaminya.
Justru ia bersedia dinikahi Radi lantaran menganggap suaminya itu lebih dewasa dan berpengalaman dalam membina keluarga.
"Cari yang lebih berpengalaman," ujarnya.
3. Mahar Rp 50 Ribu
Pasangan suami istri ini baru menikah di KUA Mejayan pada Rabu (27/11/2019) kemarin.
Pernikahan keduanya viral di media sosial.
Tak hanya karena perbedaan usia keduanya tapi juga karena maharnya yang tidak biasa.
Dikutip Tribunnews.com dari akun Instagram @carubanid, Radi menikahi Dela dengan mahar uang Rp 50 ribu.
Hingga berita ini diturunkan, unggahan itu telah disukai oleh lebih dari 2.600an akun dan dikomentari oleh ratusan warganet.
4. Pernikahan Ke-4 Radi
Pernikahan ini menjadi pernikahan keempat Radi.
Radi telah hidup seorang diri sejak tiga tahun silam.
Ia mengaku, sebelumnya sudah pernah menikah secara resmi tiga.
Namun, ketiga istri sebelumnya yang bernama Tini, Mursinag, dan Sanem telah meninggal dunia.
Istri ketiganya, Sanem meninggal tiga tahun yang lalu.
Ketiga istri yang dinikahi sebelumnya juga seorang janda, dan sebagian sudah memiliki anak.
Radi sudah memiliki dua anak, dari hubungannya dengan istri pertama dan istri keduanya.
"Kalau istri yang ketiga sudah punya anak lima, bawaan dari dia tapi," kata Radi.
Sama halnya dengan tiga istri Radi sebelumnya, Dela yang baru saja dinikahinya juga seorang janda beranak satu.
Suami Reda Vadela meninggal satu saat setengah tahun yang lalu akibat sakit.
"Suami saya sudah meninggal," kata Dela, dikutip dari TribunMadiun.com.]

5. Bekerja Sebagai Penjaga Kamar Mandi
Selain bekerja serabutan, Radi bertugas sebagai penjaga kamar mandi umum di Kelurahan Krajan.
Sebagai penjaga kamar mandi umum, Radi mendapat fasilitas kamar, yang kini dijadikan tempat tinggalnya bersama Dela.
Ia juga mendapatkan gaji sebagai penjaga kamar mandi, meski tak seberapa.
Saat ditemui di tempat tinggalnya, Radi mengaku sudah tidak tahan hidup sendiri.
Ia ingin menikah karena ingin memiliki teman hidup.
"Saya ingin ada yang bisa mengurus hidup saya," ungkap Radi.
6. Tinggal di Petak Sebelah Kamar Mandi Umum
Setelah menikah, keduanya kini tinggal sekamar di sebuah kamar berukuran sekitar 3x3 meter.
Lokasinya bersebelahan dengan kamar mandi umum milik warga Kelurahan Krajan.
Pantauan TribunMadiun.com, kamar yang ditempati Radi dan Dela tampak sesak, dipenuhi barang-barang.
Di antaranya, meja, TV, lemari, kasur, tikar, beberapa botol bekas air mineral, kipas angin dan pakaian.
Persis di bagian depan pintu kamar, terdapat keran yang digunakan sebagai tempat mencuci baju dan piring.
Di samping kamar, juga terdapat pekarangan kecil yang digunakan untuk memelihara ayam.
Sementara itu, Alim Faturohman (5), anak kandung Dela dititipkan di rumah ibunya di Desa Sugihwaras, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun.
"Anak saya sementara dititipkan di rumah ibu saya," imbuhnya. (TribunMadiun.com/Rahadian Bagus)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 6 Fakta Kakek 70 Tahun Nikahi Janda 28 Tahun, Pertama Bertemu di Hutan hingga Mahar hanya Rp 50 Ribu
Penulis: Bunga Pradipta Pertiwi
Editor: Muhammad Renald Shiftanto