Bocah Perempuan di Medan Digigit Anjing Pitbull, Begini Kronologi Menurut Pihak Keluarga
Seorang bocah perempuan Mishael Wike Tannaka digigit anjing pitbull di rumahnya, Sabtu sore (23/11/2019).
Dijelaskan Atik, adiknya itu memiliki tiga orang anak. Anak pertama bernama Celim, kedua Mishael dan ketiga Gisel yang sedang digendongnya.
Sampai hari ini Yenyen belum ada pulang kerumah. Tadi pagi, Yenyen sempat menelepon untuk mengabari bahwa Mishael sudah sadar dan operasi sudah dilakukan.
"Tapi tidak tahu apakah akan ada operasi lanjutan terhadap Mishael," ujarnya.
Atik mengatakan bahwa di dalam rumah terdapat sepasang anjing Pitbull. Infonya, anjing yang menggigit Mishael adalah anjing Pitbull yang jantan.
"Infonya sih yang gigit yang jantan," ucapnya.
Atik membenarkan bahwa bapak dari Mishael berprofesi sebagai driver ojek online (Ojol) sedangkan ibunya berprofesi sebagai pre order (PO) jengkol. Ibunya akan membuatkan pesanan jengkol setelah ada yang order.
Terkait di mana posisi anjing pascakejadian, Atik mengaku anjing Pitbull itu sudah ditaruh dalam gudang untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
"Anjingnya ada dua. Sekarang anjingnya di gudang. Yang gigit itu yang jantan," jelas Atik.
• Ramai Video Pria Berjilbab Kepergok Warga Hendak Mencuri di Bekasi, Polisi Katakan Hal Ini
Sementara itu, seorang ibu perempuan tetangga korban berambut pendek mengatakan saat kejadian dia sedang posisi di belakang rumah. Bekerja tempelin stick dan masukkan dalam plastik untuk dijual.
"Waktu kejadian saya lagi dibelakang rumah. Terus terdengar suara jeritan. ," kata perempuan berambut pendek tersebut.
"Tapi saya enggak lihat langsung pas mereka bawa dan enggak tahu juga bawanya naik apa," sambungnya.
Tak lama setelah mendengar suara jeritan, dia keluar rumah dan melihat tetangga sudah ramai di depan rumah Yenyen.
"Awalnya saya kira ada rampok. Saya enggak tahu dia digigit anjing. Terus dengar kabar dari para tetangga. Anjingnya itu galak sepertinya. Makanya enggak pernah saya masuk ke dalam rumahnya," jelasnya.
Untuk mendapatkan informasi lebih akurat, www.tribun-medan.com coba untuk mencari informasi dari kepala lingkungan (Kepling) IX tempat tinggal korban. Diketahui Kepling bernama Sri yang tinggal di dekat Kampus STMIK Potensi Utama.
Sayangnya, Kepling IX tidak sedang berada ditempat saat coba untuk ditemui. Informasi warga sekitar dia sedang pergi kerumah sakit untuk membantu warganya yang tertimpa musibah digigit anjingnya tersebut.