Ashanty Sedih Saat Tahu Idap Autoimun yang Tak Bisa Disembuhkan: Ya Allah Aku Dosa Apa Bisa Begini

Gejala yang muncul berbeda tergantung sel tubuh yang diserang oleh sistem kekebalan.

Pada multiple sclerosis, bagian tubuh yang diserang adalah sistem saraf pusat sementara pada penyakit celiac yang diserang adalah saluran pencernaan.

Berdasarkan buku Living Well with Autoimmune Disease: What Your Doctor Doesn't Tell You That You Neet to Know yang tercantum dalam artikel di Hello Sehat yang ditinjau dr Yusra Firdaus, autoimun tergolong kronis namun efek penyakitnya tidak fatal.

Namun, efek autoimun pada tubuh mampu menyebabkan penderitanya tidak dapat melakukan aktivitas seharian.

Jika kemudian ditemukan ada kasus kematian yang disebabkan oleh penyakit autoimun, seperti pada sebuah penelitian yang dimuat dalam American Public Health Association, maka tergantung dari kondisi kesehatan serta keparahan penyakit yang dialami.

Alami Bentol-bentol

Tubuh Ashanty dipenuhi bentol-bentol yang terasa gatal dan berwarna merah.

Dalam video yang diunggah di The Hermasyah A6 pada 20 November 2019, Ashanty menunjukkan bentol-bentol yang ada di tubuhnya.

Bentol-bentol itu terlihat di bagian paha dan kaki Ashanty.

Ashanty mengaku pada dokter yang merawatnya bahwa ia diagnosis mengidap autoimun dan terdapat inflamasi pada ususnya.

Dokter menyarankan Ashanty untuk menjalani endoskopi dan biopsi.

Endoskopi adalah prosedur pemeriksaan yang bertujuan untuk melihat kondisi organ tubuh tertentu secara visual, dengan menggunakan alat khusus yang disebut endoskop.

Sedangkan biopsi adalah tindakan diagnostik yang dilakukan dengan mengambil sampel jaringan atau sel untuk dianalisis di laboratorium untuk mengetahui suatu penyakit dan jenis pengobatan yang harus dilakukan.

Dokter mengatakan bila ada kelainan dalam organ pencernaan Ashanty, maka akan diambil sampel.

Saat dilakukan endoskopi dan biopsi, Ashanty akan dibius.