Luna Maya Buka-bukaan Hubungannya Saat Ini dengan Reino Barack-Syahrini, Ini Harapannya Bila Bertemu

TRIBUNJABAR.ID - Beberapa bulan yang lalu, Luna Maya, Reino Barack, dan Syahrini terus menerus diberitakan.

Dua artis papan atas itu berkaitan dengan pebisnis sukses Reino Barack.

Reino Barack yang putus dari Luna Maya menjalin hubungan spesial dengan Syahrini.

Hubungan asmara mereka menjadi pembahasan publik.

Tak lama setelah itu, Reino Barack dan Syahrini memutuskan untuk menikah.

Kini, ketiganya sudah bahagia dengan hidup masing-masing.

Namun, Luna Maya belum pernah bertemu dengan Syahrini dan Reino Barack setelah mereka menikah.

Dalam program Bareng Boy yang diunggah pada 19 November 2019, Luna Maya membeberkan hubungannya saat ini dengan Reino Barack dan Syahrini.

Mantan Ariel NOAH itu membantah alasan mereka belum bertemu karena menghindar.

Luna Maya mengatakan belum ada kesempatan untuk mereka bertemu meskipun dunia hiburan memang kecil.

Ia mengatakan tidak pernah menghindari Reino Barack dan Syahrini.

Bila Luna Maya bertemu lagi dengan Reino Barack, ia ingin hubungannya baik-baik saja.

Tak hanya dengan Reino Barack, Luna Maya juga ingin memperlakukan mantan-mantannya dengan baik.

Bahkan, Luna Maya mendoakan hal-hal yang baik untuk Reino Barack.

"Ya karena gue pengen mereka ngedoain gue yang terbaik. Maksudnya gampang sih ngedoain yang buruk tapi (doa buruk) bisa balik ke gue," katanya.

Apapun yang terjadi antara dia dan Reino Barack, Luna Maya sudah ikhlas dan melupakan kejadian tersebut.

Meskipin hubungannya sudah kandas, Luna Maya ingin hubungannya tetap baik.

"Kalau gue pada prinsipnya maunya everything is nice. Kalau misalkan udahan tetap ingin punya hubungan yang baik. So in the future if we say hi enggak ada awkward tuh," ucapnya.

• Curhat Luna Maya Saat Terpuruk, Pernah Berniat Bunuh Diri Hingga Honor Anjlok 70 Persen

• Film Rumah Kentang, Luna Maya & Christian Sugiono Bikin Histeris di Kings Shoping Center Bandung

Jatuh dan Bangkitnya Hidup Luna Maya

Masa lalu Luna Maya akibat kasus video asusila ternyata menyakitkan.

Luna Maya pun sempat mengungkapkan masa kelamnya gara-gara kasus video asusila yang juga melibatkan Ariel Noah dan Cut Tari.

Mulai dari kehilangan kontrak dengan brand ternama, televisi, hingga, kehilangan teman.

Ada pun pekerjaan yang datang malah menawarkan harga sangat rendah.

"Sampai kerjaan harganya ditawar. Contoh, misalkan dari 10 ditawar jadi 3 atau 4," kata Luna Maya saat berbincang dengan Boy William dalam program Nebeng Boy.

Mendengar pengakuan Luna Maya, Boy William pun terkejut.

Boy William tak menyangka harga pekerjaan yang ditarifkan sekelas Luna Maya bisa terjun bebas lebih dari setengahnya.

Bagi Luna Maya, tahun-tahun pertama setelah 2010, saat kasus video asusila itu mencuat merupakan masa hidupnya mengalami post power syndrome.

Menurut Dokter Diptanti Cahyaningrum pada laman konsultasi Alodokter, post power syndrome merupakan gangguan keseimbangan mental ringan.

Penderita post power syndrome ini, tak menerima perubah kondisi sekarang dari yang sebelumnya.

Mereka masih terbayang masa lalunya saat berkarier atau memegang jabatan tertentu.

• Luna Maya Ungkap Alasan Pertahankan Reino Barrack Sampai 5 Tahun Padahal Tak Disetujui

Hal itulah yang terjadi pada Luna Maya, kariernya yang bersinar kala itu lenyap seketika.

Semua hal yang mengelilinginya sebagai selebriti populer justru meninggalkannya.

"Waktu itu yang penting bisa keluar dari permasalahan segi hukumnya, tapi masalah segi hukum selesai, gue ngerasa semua meninggalkan, dari brand besar, TV, bahkan teman," kata Luna Maya.

Namun, kondisi tersebut akhirnya membuat Luna Maya termotivasi.

Luna Maya berpikir harus menghasilkan pendapatan tanpa mengandalkan profesinya sebagai aktris.

"Itu memotivasi gue untuk berbisnis. Gue harus punya income tanpa mengandalkan tv, iklan atau mengandalkan orang," ujar Luna Maya.

• Film Suzanna: Bernafas dalam Kubur, Wajah Luna Maya Mirip Banget Ratu Horor, Lihat Tatapan Matanya!

Luna Maya bercerita menderita post power syndrome itu tak enak dan stres.

"Ini penyakit bukan cuma dialami oleh kita sebagai figur publik, ini bisa kena ke siapa aja. Menurut gue bisa ditangani secara serius atau dengan benar bisa ilang," ujarnya.

Namun, ia memastikan agar tak malu meminta tolong pada orang lain saat mengalami post power syndrome.