Teror Sperma di Tasik
Tak Hanya Melempar, Pelaku Teror Sperma Colekan Sperma ke Tangan dan Pipi Korban
Perilaku SN disebut meresahkan warga sekitar. Bahkan warga di sekitar tempat tinggalnya mengakui bahwa SN kerap membuat masalah.
Penulis: Isep Heri Herdiansah | Editor: Theofilus Richard
Sehari sebelumnya, yakni Senin (19/11/2019) pelaku ditangkap dan di bawa ke Mapolres Tasikmalaya.
Ia ditangkap di rumah pamannya, di kawasan Argasari, Cihideung, Kota Tasikmalaya.
Saat penangkapan, terlihat seorang anggota polisi mengenakan jaket ojek online berwarna hijau.
Pelaku awalnya tidak melawan saat dibawa dari rumah tersebut.
Tapi dia sempat berontak saat akan dimasukkan ke dalam mobil oleh polisi.
Tangisan anggota keluarga pelaku sempat mewarnai penangkapan pelaku.
Setelah ditangkap polisi, pelaku sempat berkelit dan tak mengakui perbuatannya.
Dilihat dari video penangkapan yang direkam wartawan Tribunjabar.id di Tasikmalaya, SN tampak mengenakan pakaian kasual.
Ketika ditangkap, raut wajah pelaku tampak resah, pandangannya tak fokus.
Ia melayangkan pandangan ke kiri dan ke kanan ketika digiring aparat.
Tubuhnya diapit aparat yang bertubuh tetap dan kekar, juga bertampang garang.
Saat tiba di Mapolres Tasikmalaya, si peneror sperma itu terlihat celingak-celiguk.
Terlihat pula momen saat si pelaku teror sperma di Tasikmalaya itu, dicecar oleh orang-orang yang ada disekitarnya.
SN terlihat duduk dikerumuni sejumlah orang, termasuk awak media yang merekamnya.
Saat dicecar, pelaku berkomunikasi menggunakan bahasa Sunda.