Di Balik Video Viral Pelajar Bermesraan di Cikapundung, Apa yang Dilakukan Bila Melihat Hal Itu?

Aksi bermesraan dua sejoli yang divideokan itu menjadi viral di media sosial. Salah satu akun Instagram mengunggah video tersebut.

Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Ravianto
Pixabay
ilustrasi pacaran 

TRIBUNJABAR.ID - Aksi bermesraan dua sejoli yang divideokan itu menjadi viral di media sosial.

Salah satu akun Instagram mengunggah video tersebut.

Tak sedikit masyarakat yang berekasi atas video tersebut.

Video itu diduga berlatar di Cikapundung River Spot, Jalan IR Soekarno atau kawasan Jalan Asia Afrika, Kota Bandung.

Pelajar yang diduga di bawah umur itu terlihat duduk bersebelahan.

Keduanya bermesraan hingga adegan berikutnya disensor alias diburamkan.

Masyarakat lebih peduli videonya viral dibandingkan melakukan tindakan yang seharusnya.

Anggota DPRD Kota Bandung, Andri Rusmana mengatakan seharusnya masyarakat menegur sejoli tersebut bukan memvideokan.

Apalagi hal yang dilakukan pelajar itu tak senonoh dilakukan di ruang publik.

"Terbukti, orang yang mengambil video tersebut bukannya menegur malah me-video-in," ucapnya, Jumat (8/11/2019).

Ia prihatin atas apa yang diperbuat dua pelajar itu.

"Karena tidak selayaknya seorang siswa dan siswi berkelakuan seperti itu," kata Andri Rusmana.

Kondisi Sungai Cikapundung, Kota Bandung, Jumat (08/11/2019)
Kondisi Sungai Cikapundung, Kota Bandung, Jumat (08/11/2019) (Tribun Jabar/Daniel Andreand Damanik)

Hal serupa juga disampaikan Kapolsek Sumur Bandung, Kompol Ari Purwanto.

Ari mengimbau agar masyarakat sama-sama menjaga ruang terbuka publik.

Sebaiknya warga menegur jika melihat hal tersebut.

"Saling menjaga, saling mengingatkan jika ada hal-hal seperti itu karena keamanan dan ketertiban masyarakat tugas bersama. Apalagi itu kan masih pelajar," kata Ari saat dihubungi pada Jumat (8/11/2019).

Konten video yang disebar juga diduga bermasalah karena obyek di video tersebut berbau asusila, sekalipun di video tampak diblur. Hal itu berkaitan dengan muatan pidana di Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik.

Selain itu, video diduga bermasalah karena obyek di video memperlihatkan pelajar yang diduga masih di bawah umur serta bersinggungan dengan Undang-undang Perlindungan Anak.

"Iya itu diduga pelajar (di bawah umur) dan kontennya memang berbau (asusila). Tapi intinya, fasilitas publik ini harus dijaga dan dimanfaatkan sesuai fungsinya," ujar Ari.

Ari juga meminta agar masyarakat menggunakan ruang terbuka publik yang sudah disediakan sebagaimana fungsinya.

"Silahkan manfaatkan ruang terbuka publik di wilayah Sumur Bandung yang sudah dibuat pemerintah sebaik mungkin untuk aktifitas bersama, jangan disalahgunakan untuk hal-hal yang merugikan," ucapnya.

Pelajar Bermesraan di Cikapundung, DPRD: Masyarakat Lebih Peduli Videonya Viral daripada Menegur

Taman Cikapundung Mulai Dimanfaatkan untuk Bertindak Asusila, Aksi Mesum Pasangan Pelajar Terekam

FAKTA-FAKTA Video Sejoli Bermesraan di Pinggir Sungai Cikapundung Bandung, Warga Sekitat Tak Tahu

Viral di Media Sosial

Di media sosial Instagram, viral sebuah video yang memperlihatkan sejoli mengenakan seragam sekolah sedang asyik bermesraan di pinggir sungai.

Satu di antaranya, video tersebut diunggah di akun Instagram @bandungtalk, Jumat (8/11/2019), namun video tersbeut sudah dihapus.

Dalam video itu, sejoli pria dan wanita muda itu awalnya tampak duduk-duduk di pinggir sungai.

Si perempuan lalu terlihat bersender kepada laki-laki yang berada di sampingnya itu.

Kemudian, adegan berikutnya di video tersebut disensor alias diburamkan.

Video lalu beralih ke sudut pandang berbeda.

Dari sudut pandang tersebut, terlihat si pria sedang tiduran di samping perempuan itu.

Di kolom caption, akun @bandungtalk menyebut sejoli itu beradegan tak pantas di pinggir Cikapundung River Spot (CRS), Bandung.

Akun itu juga menyebut, mereka melakukan aksi tak pantas itu di ruang terbuka untuk publik yang notabenenya selalu ramai.

Soal Sepasang Remaja Bermesraan di Alun-alun Bandung Saat Bulan Puasa, Begini Kata Satpol PP

Adapun video tersebut diambil pada Kamis (7/11/2019) dari arah sentra kuliner Cikapundung.

"Menurut penuturan narasumber kejadian tersebut bukan pertama kali terjadi, padahal di dekat tempat tersebut ada kantor keamanan dan juga relawan," tulisnya.

Jalan Sukarno di Kota Bandung, lokasinya di sebelah timur Sungai Cikapundung atau sebelah barat Gedung Merdeka.
Jalan Sukarno di Kota Bandung, lokasinya di sebelah timur Sungai Cikapundung atau sebelah barat Gedung Merdeka. (Tribun Jabar)

Hingga tulisan ini dibuat, Jumat (8/11/2019) siang, video itu sudah ditonton sebanyak 6 ribu kali.

Sejumlah menuliskan komentar beragam.

Duh, Sejoli Ini Malah Bermesraan di Alun-alun Bandung Saat Ramadhan, Satpol PP pun Beri Peringatan

Ada yang geram, ada juga yang menuliskan komentar jenaka.

"Serasa pacaran di sungai amazon :(," tulis @ahmadkahfii.

"Nuansa alamm," tulis @aj_irpan.

"Kuduna tewak nu kitu mah bawa ka kantor satpol pp jeung kua (harusnya tangkap terus bawa ke Kantor Satpol PP dan ke KUA)," tulis @bobatung2.

"Astagfirullaah," tulis @net2netcomm.

Tanggapan Satpol PP

Menanggapi viral-nya video adegan bermesraan yang diduga dilakukan sepasang pelajar di Cikapundung River Spot, Kota Bandung, jajaran Satpol PP Kota Baudng langsung melakukan cek lokasi.

"Kami Satpol PP Kota Bandung langsung ke lapangan mencari informasi kebenarannya  menyangkut tempat dan jika (benar lokasinya) memungkinkan akan menangkap pelaku yang beredar di media sosial," ujar Kepala Bidang Ketentraman dan Ketertiban Umum, Taspen Efendi, Jumat (8/11/2019).

Kabid Ketentraman dan Penertiban Umum Satpol PP Kota Bandung, Taspen Effendi memegang botol minol hasil dari temuan saat razia kios ilegal, di Jalan Buahbatu, Kamis (26/1/2017)
Kabid Ketentraman dan Penertiban Umum Satpol PP Kota Bandung, Taspen Effendi memegang botol minol hasil dari temuan saat razia kios ilegal, di Jalan Buahbatu, Kamis (26/1/2017). (Dok. Tribun Jabar)

Taspen mengatakan, selain cek lokasi River Spot Cikapundung juga melakukan koordinasi dengan pihak instansi, dinas terkait, unsur kewilayahan, dan masyarakat sekitar.

"Kami juga melakukan kolaborasi menyelesaikan masalah tersebut dilanjutkan dengan sosialisasi menyangkut masalah berperilaku di tempat umum," ujarnya.

Taspen juga mengatakan bahwa pihaknya sudah menugaskan anggota untuk memonitoring kawasan tersebut secara rutin.

Tidak miliki tempat sampah, area Teras Cikapundung tetap bersih bebas sampah di Jalan Babakan Siliwangi pada Jumat (30/6/2017).
Tidak miliki tempat sampah, area Teras Cikapundung tetap bersih bebas sampah di Jalan Babakan Siliwangi pada Jumat (30/6/2017). (TRIBUNJABAR.CO.ID/PUTRI PUSPITA)
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved