Ikut Berduka, Menteri Nadiem Makarim Hingga UNICEF Kirim Karangan Bunga SDN Gentong Pasuruan

dua orang meninggal dunia serta belasan lainnya luka-luka akibat gedung kelas SDN Gentong yang ambruk

SURYA/GALIH LINTARTIKA
Sejumlah karangan bunga ucapan belasungkawa terpasang di halaman depan SDN Gentong di Jalan KH Sepuh No 49, Kelurahan Gentong, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, Jawa Timur, Rabu (6/11/2019). 

"Siswa kelas II A dan II B sedang belajar di ruang kelas, sementara kelas V A dan V B sedang ada kegiatan olahraga di luar kelas. Di kelas tersebut ada seorang siswa yang sakit dan tidur di dalam kelas serta seorang guru," kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Frans Barung Mangera.

 

Guru pengajar yang meningal dunia di lokasi bernama Sevina Arsy Putri Wijaya (19). Korban meninggal saat berada di kelas V A.

Sementara, siswa yang meninggal dari kelas II B, bernama Irza Almira. Kedua korban meninggal tertimpa reruntuhan bangunan kelas.

Barung mengatakan, tim dari Polda Jatim dan Polres Kota Pasuruan langsung menuju lokasi kejadian setelah menerima laporan.

"Tim langsung bekerja melakukan olah TKP, mengamankan barang bukti dan melarikan korban ke rumah sakit terdekat," ujar dia. (Galih Lintartika/Kontributor Surabaya, Achmad Faizal)

Artikel ini telah tayang Tribunjatim.com berjudul Atap SDN Gentong Pasuruan Ambruk hingga Menelan Korban, Menteri Hingga UNICEF Kirim Karangan Bunga dan Kompas.com dengan judul "Sekolah SD Ambruk, Seorang Siswa dan Guru Meninggal, 11 Masuk Rumah Sakit"

Sumber: TribunJatim.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved