Karyawan RSUD Al Ihsan Demo

Ada Demo Ratusan Karyawan, RSUD Al Ihsan Pastikan Layanan Tetap Bejalan, Perserta Demo Bertahan

Ada demo ratusan karyawan, RSUD Al Ihsan pastikan pelayanan tetap berjalan. Peserta demo tetap bertahan. Tunggu audiensi dengan Dinkes Jabar.

Penulis: Mumu Mujahidin | Editor: taufik ismail
Tribun Jabar/Mumu Mujahidin
Sejumlah loket di RSUD Al Ihsan masih tutup hingga siang ini. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mumu Mujahidin

TRIBUNJABAR.ID, BALEENDAH - Pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Jawa Barat Al-Ihsan, Baleendah, Kabupaten Bandung dipastikan tetap berjalan.

Sebelumnya, pelayanan kesehatan sempat terganggu akibat aksi demonstrasi yang digelar ratusan karyawan RSUD Al-Ihsan, Senin (4/11/2019) sejak tadi pagi seusai apel pagi.

Menurut pantauan Tribun, hingga saat ini peserta demontrasi masih bertahan di depan Gedung A RSUD Al Ihsan.

Semua peserta aksi menolak audiensi di dalam aula atau ruang direksi dan menuntut Kepala Dinas Kesehatan untuk audiensi langsung di tempat.

Plt Direktur RSUD Al Ihsan dr Undang Komarudin mengatakan sebagian massa aksi yang merupakan jajaran perawat, dokter, karyawan, dan administrasi kembali ke ruangannya masing-masing untuk memberikan pelayanan kepada pasien.

Sementara semua karyawan dan karyawati yang sedang melaksanakan cuti masa kerja, lepas piket, dan sif malam nanti masih bertahan di depan Gedung A RSUD Al Ihsan beraudiensi langsung dengan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat.

"Pelayanan sudah kembali (berjalan). Ini teman-teman yang masih bertahan menunggu Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat adalah karyawan yang lepas piket, cuti, dan tugas malam. Layanan tetap berjalan," katanya.

Menurutnya, terkait tuntutan yang dilayangkan ratusan karyawan kepada manajemen RSUD Al Ihsan, Undang Komarudin mengaku tidak dapat berbuat banyak, karena ia hanya sebagai Plt Direktur RSUD Al Ihsan yang memiliki keterbatasan.

#SaveRSUDAlIhsan ProvJabar.
#SaveRSUDAlIhsan ProvJabar. (Tribun Jabar/Mumu Mujahidin)

Undang menambahkan, ia diangkat menjadi Plt Direktur RSUD Al Ihsan sejak Februari lalu dan hingga saat ini belum digantikan.

Ia sudah mengakomodasi empat tuntutan karyawan-karyawati RSUD Al Ihsan.

Namun ia memiliki keterbatasan kebijakan.

"Tuntutan yang sudah saya dapatkan, pertama soal status kepegawaian yang jelas-jelas bukan kebijakan kami. Plt ada keterbatasan, kami tidak boleh melaksanakan kebijakan strategis," ucapnya.

Termasuk dengan kebijakan, mengangkat atau memberhentikan pegawai, serta pelaksanaan open biding pemilihan Direktur RSUD Al Ihsan definitif itu merupakan kebijakan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat.

Ratusan pasien rawat jalan di RSUD Al Ihsan menumpuk di depan loket pendaftaran poliklinik. Pelayanan di RSUD Al Ihsan terganggu hari ini karena aksi demo yang dilakukan ratusan karyawan.
Ratusan pasien rawat jalan di RSUD Al Ihsan menumpuk di depan loket pendaftaran poliklinik. Pelayanan di RSUD Al Ihsan terganggu hari ini karena aksi demo yang dilakukan ratusan karyawan. (Tribun Jabar/Mumu Mujahidin)

Pasien Mengeluh

Ratusan karyawan-karyawati RSUD Al Ihsan Provinsi Jawa Barat, Baleendah, Kabupaten Bandung menggelar aksi, Senin (4/11/2019).

Akibatnya pelayanan pasien rawat jalan di RSUD Al Ihsan terganggu.

Salah satu pasien asal Kampung Papak Serang, Desa Serangmekar, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, Teti Rostika (43) mengaku sudah datang sejak pukul 06.00 pagi di RSUD Al Ihsan.

Teti datang ke RSUD untuk menjalani operasi hernia.

"Saya berangkat dari rumah jam setengah enam soalnya jadwal operasi katanya jam 7-8 katanya. Tapi sampai jam segini (09.30) belum juga diapa-apain," ujarnya.

Padahal menurut Teti untuk menjalani operasi hernia ini ia sudah melakukan puasa sejak pukul 03.00 dini hari.

Namun hingga menjelang siang ia belum mendapat tindakan medis apapun.

"Saya enggak tahu jadi apa tidak operasinya, takutnya enggak jadi hari ini," katanya.

Hal serupa juga disampaikan oleh pasien operasi asal Majalaya, Kabupaten Bandung, Euis Tati (39).

Euis mengaku seharusnya hari ini menjalani operasi kuret.

"Saya sudah bulak-balik rumah sakit sebanyak tiga kali untuk pemeriksaan dan pendaftaran operasi, dan hari ini seharusnya jadwal operasinya tapi masih menunggu," ucapnya.

Euis mengaku tidak tahu jika ada aksi demo seluruh karyawan dan karyawati RSUD Al Ihsan di rumah sakit.

Ratusan karyawan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Al Ihsan Provinsi Jawa Barat menggelar aksi demo di depan Gedung A RSUD Al Ihsan, Senin (4/11/2019) pagi.
Ratusan karyawan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Al Ihsan Provinsi Jawa Barat menggelar aksi demo di depan Gedung A RSUD Al Ihsan, Senin (4/11/2019) pagi. (Tribun Jabar/Mumu Mujahidin)

Kami Sudah Lelah

Ratusan karyawan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Al Ihsan Provinsi Jawa Barat, Baleendah, menggelar aksi demo di depan Gedung A RSUD Al Ihsan seusai menggelar apel pagi, Senin (4/11/2019).

Berdasarkan pantauan Tribun, peserta aksi ini berjumlah lebih dari 300 orang.

Mereka terdiri dari dokter, perawat, jajaran managemen, administrasi, dan semua karyawan RSUD Al Ihsan Non-PNS (NPNS) dan perwakilan dari PNS.

Para karyawan ini mengungkapkan kekecewaannya kepada Pemprov Jabar yang menggantung status karyawan RSUD Al Ihsan.

Dari 982 karyawan RSUD Al Ihsan hanya 75 orang yang berstatus PNS sisanya hampir 90 persen lebih berstatus Non PNS (NPNS).

Beberapa peserta aksi berorasi di depan Gedung A RSUD Al Ihsan.

Berikut pernyataan sikap karyawan Non PNS RSUD Al Ihsan kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil maupun pejabat terkait.

1. Selesaikan status pegawai Non PNS yang berkeadilan.

2. Penggajian sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

3. Berikan hak pesangon sesuai ketentuan, dan

4. Transparansi dalam open biding, segera realisasikan Direktur RSUD Al Ihsan defititif.

Selain itu para peserta aksi juga memasang spanduk berukuran besar bertuliskan

'Maaf, kami sudah lelah Pak Gubernur, Pak Kadis, Pak Direktur!' #SAVERSUDALIHSANPROVJABAR', bertanda forum karyawan RSUD Al Ihsan.

VIDEO-Demo RSUD Al Ihsan Tuding Pemprov Jabar Gantung Status Karyawan, #SAVERSUDALHISHANPROVJABAR

Imbas Demo, Hendak Dioperasi Pasien di RSUD Al Ihsan Tunggu Kepastian, Layanan Rawat Jalan Terganggu

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved