ANALISIS Mantan Kapten Persib Bandung Dadang Hidayat, Bisa Tekuk Persija Karena Formasi Paling Tepat

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurrahman

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung sukses menekuk Persija Jakarta 2-0 dalam lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Senin (28/10/2019).

Dua gol Persib Bandung disarangkan Frets Butuan di menit 52 dan Ezechiel N Douassel di menit 59.

Menurut mantan pemain Persib Bandung Dadang Hidayat, formasi yang diterapkan pada lawan Persija Jakarta adalah formasi Persib Bandung paling tepat.

• Maung Mengaum Lagi, Persib Bandung Buat Persija Jakarta Tersungkur di Gianyar, Tavares Sebut Lelah

Berikut analisis selengkapnya dari mantan Kapten Persib Bandung Dadang Hidayat:

Pertama, saya mengucapkan selamat untuk tim Persib Bandung, yang di pertandingan besar, di pertandingan klasik ini bisa meraih poin penuh.

Apalagi, sekalipun ini pertandingan kandang, sejatinya rasa tandang karena tak digelar di Bandung.

Pada babak pertama, saya melihat Persib Bandung masih minim peluang. Hanya ada satu yang menjadi peluang berbahaya, yaitu saat  Kevin Van Kippersluis memberikan umpan dari bola mati kepada Febri Haryadi, yang kemudian mengarahkannya kepada Achmad Jufriyanto.

Sayang, sundulan dari Jufriyanto datangnya terlalu lemah.

Tak hanya Persib Bandung, Persija Jakarta juga nyaris tak punya peluang yang berbahaya pada babak pertama ini. Kedua tim cenderung tampil sangat hati-hati.

Pada babak pertama,  kedua tim juga gagal menjalankan strateginya dengan baik.

Serangan-serangan dari sayap juga kurang berjalan karena penjagaan bek sayap kedua tim ini sama-sama bagus, sehingga tidak terjadi banyak umpan silang.

Babak kedua, Persib Bandung tampil lebih berani menusuk ke kotak penalti lawan. Terbukti dari gol pertama Fretz Butuan dan gol kedua Ezechiel N Douassel.

Gol kedua itu berkat umpan dari Ardi Idrus, yang dengan keberaniannya menusuk memberikan assist yang bagus untuk Ezechiel N Douassel.

Saya senang dengan formasi yang kali ini dimainkan pelatih Robert Alberts.

Formasinya sama dengan saat Persib Bandung melawan Persebaya Surabaya, tempo hari. Saat itu, Persib Bandung juga menang. Cuma saat itu, Ezechiel N Douassel masuknya pada menit akhir.

Saya melihat, di lini tengah,  Abdul Aziz dan Omid Nazari tampil sangat bagus. Mereka  saling mengisi. Ketika Omid maju, Aziz yang jaga.

• Video Gol Persib Bandung Berhasil Tekuk Persija Jakarta, Begini Hasil Pertandingan Kemarin

Begitu juga sebaliknya. Saya kira koordinasi kedua pemain ini sudah nyambung, sudah mulai dapat gaya bermainnya.

Padahal, secara posisi, keduanya sama-sama gelandang bertahan. Tapi kalau melihat skill dan pengusaan bola, Aziz dan Omid, saya lihat punya kelebihan masing-masing.

Tadi Aziz juga sempat memberikan umpan yang bagus kepada Ezechiel N Douassel. Sayang, Ezechiel N Douassel sudah lebih dulu terjebak offside.

Pemain belakang juga sudah padu, koordinasi sudah sangat bagus. Sudah mulai solid.

Saya percaya, dengan formasi ini Persib Bandung akan semakin bagus, karena sudah terbukti bisa memenangkan dua pertandingan.

Frets Butuan juga sudah mulai menemukan permainanya Frets ini, sebetulnya cuma butuh kesempatan bermain saja. Secara umum, pertandingan ini sangat bagus.

Soal penalti yang gagal, saya kira itu biasa. penalti. Saya melihat Ezechiel N Douassel tadi badannya terlalu ke atas, jadi bolanya condong ke atas.

Mudah-mudahan tren Persib Bandung yang sedang bagus ini bisa terus dipertahankan.

• Kondisi Kiper Persib Bandung Deden Natshir Membaik, Berharap Sudah Bugar di Liga 1 2020