ACT Terima Laporan 2 Keluarga Asal Subang dan Kuningan Minta Dipulangkan dari Wamena
ACT menerima laporan ada dua keluarga asal Subang dan Kuningan minta dipulangkan.
Penulis: Mega Nugraha | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha Sukarna
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Aksi Cepat Tanggap (ACT) Jabar memantau perkembangan warga Jawa Barat (Jabar) yang terjebak di Wamena, Papua.
Branch Manager ACT Jabar, Renno I Machmoedin mengatakan, saat ini pihaknya menerima laporan ada dua keluarga asal Jabar yang minta dipulangkan.
"Ada dua keluarga. Satu keluarga asal Subang dan satu keluarga asal Kuningan," ujar Renno via ponselnya, Kamis (3/10/2019).
Laporan itu diperoleh dari pengakuan di media sosial khususnya keluarga asal Subang serta satu orang perempuan hamil asal Kuningan yang melaporkan langsung.
Totalnya mencapai 4-6 orang tapi diyakini jumlahnya lebih dari itu.
"Yang langsung laporan ada satu keluarga, perempuan hamil katanya keguguran sudah muncul flek, karena stres, ketakutan, dan trauma," ujar Renno.
Menindaklanjuti temuan itu, pihaknya sedang mencoba menghubungi Bupati Subang, Kuningan, dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
Koordinasi perlu dilakukan untuk langkah pemulangan.
"Sedang berusaha hubungi mereka. Baik Bupati Subang, Kuningan, dan Pak Ridwan Kamil. Tapi masih sulit, belum bisa nyambung," ujar dia.
Tim ACT saat ini sudah berada di Wamena untuk proses evakuasi warga lainnya di Indonesia yang tinggal di sana.
"Tim sudah di sana tapi geraknya masih terbatas karena situasinya tidak memungkinkan," katanya.
• 500 Warga Asal Jabar Ada di Wamena, Tahap Pertama 50 Orang Dipulangkan, Prioritas Wanita dan Bocah
• Curhatan Seorang Istri di Purwakarta yang Suaminya Terjebak di Wamena, Ayah Cepat Pulang, Ya