Inilah Anggota DPR RI 2019-2024 Termuda, Usianya 23 Tahun, Latar Belakang Pendidikannya Mentereng

Hillary Brigitta Lasut yang menjadi anggota DPR di usia 23 tahunnya ini berasal dari Partai NasDem dapil Sulawesi Utara. Ia lahir di Manado.

Editor: Yongky Yulius
Dokumentasi Pribadi/ Hillary Brigitta Lasut
Hillary Brigitta Lasut, calon anggota DPR RI terpilih periode 2019-2024 Partai Nasdem. 

TRIBUNJABAR.ID - Sebanyak 575 anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI periode 2019-2024, akan dilantik pada Selasa (1/10/2019).

Selain DPR RI, prosesi pelantikan MPR dan DPD juga digelar di Ruang Rapat Paripurna I, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (1/10/2019).

Dalam anggota DPR RI yang akan dilantik, ada anggota termuda dengan usia 23 tahun.

Anggota DPR RI termuda yang akan dilantik untuk periode 2019-2024 yakni Politikus Partai Nasdem Hillary Brigitta Lasut, dikutip TribunWow.com dari Tribunmanado.com, Rabu (4/9/2019).

Hillary Brigitta Lasut yang menjadi anggota DPR di usia 23 tahunnya ini berasal dari Partai NasDem dapil Sulawesi Utara.

Ia lahir di Manado, Sulawesi Utara, pada 22 Mei 1996.

Dalam usia 23, Hillary terbilang cukup muda untuk terjun ke dunia politik.

Namun dunia politik memang tak lagi asing bagi Hillary.

Lantaran, sang ayah, Elly Engelbert Lasut, juga terpilih sebagai Bupati Kepulauan Talaud untuk periode 2019-2024.

210 Orang Dibawa ke Rumah Sakit Saat Kerusuhan di Sekitar Gedung DPR

Ia juga sebelumnya, pernah menjabat Bupati Kepulauan Talaud selama dua periode, yakni pada 2004-2009 dan 2009-2012.

Sementara sang ibu, Telly Tjanggulung, merupakan mantan Bupati Minahasa Tenggara periode 2008-2013.

Hillary juga telah memulai dunia organisasi sejak masih menduduki bangku SMA.

Hillary pernah menjabat sebagai ketua OSIS.

Setelah lulus SMA, Hillary memutuskan untuk mengambil studi S1 Fakultas Hukum di Universitas Pelita Harapan (UPH).

Ia kemudian melanjutkan studi S2 di Washington University.

Dua pimpinan sidang pelantikan anggota DPR RI periode 2019-2024 pada Selasa (1/10/2019).
Dua pimpinan sidang pelantikan anggota DPR RI periode 2019-2024 pada Selasa (1/10/2019). (Tribunnews.com/Rizal Bomantama)

Hillary sendiri telah menjadi anggota DPR RI dengan perolehan 70 ribu suara masyarakat Sulawesi Utara pada Pemilu Legislatif 2019 lalu.

Sedangkan ia berharap bisa masuk dalam komisi III lantaran background yang sama seperti yang ia miliki.

"Kalau di Partai Nasdem kita itu diminta memberikan tiga pilihan. Pilihan saya itu di Komisi III karena background saya hukum, di Komisi I untuk pertahanan ya karena masih di koridor yang sama," kata Hillary dikutip dari Kompas.com, Senin (30/9/2019).

Akan tetapi ia juga senang hati jika terpilih dalam komisi X untuk memajukan kualitas pendidikan di Sulawesi Utara.

"Dan sebenarnya di dalam hati saya karena memang saya dari Sulawesi Utara walaupun saya tahu saya akan berada untuk kepentingan Indonesia, saya ingin berada di Komisi X supaya boleh kemudian meningkatkan kualitas pendidikan dan bisa bergerak lebih banyak di sana," ucap dia.

Daftar Nama-nama Calon Ketua DPR RI Periode 2019-2024, dari Sufmi Dasco Ahmad sampai Puan Maharani

Persiapan Pelantikan

Dinas Perhubungan DKI Jakarta bersama Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya juga melakukan persiapan dalam rangka pelantikan para wakil rakyat, Selasa (1/10/2019).

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan DKI Jakarta Priyanto mengatakan, akses menuju Kompleks Parlemen Senayan ditutup, dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Selasa (1/10/2019).

Priyanto menyebut pengalihan arus lalu lintas diberlakukan secara situasional.

Berikut pengalihan arus lalu lintas di sekitar Kompleks Parlemen Senayan:

1. Jalan Gatot Subroto di depan Gedung DPR-MPR dari arah Semanggi ke Slipi ditutup.

2. Arus lalu lintas dari Semanggi ke Slipi dibelokkan ke Jalan Gerbang Pemuda.

3. Jalan Gerbang Pemuda sisi barat dan Jalan Gelora ditutup.

Ribuan mahasiswa dan pelajar menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPRD Provinsi Jawa Barat, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Senin (30/9/2019). Dalam aksi unjuk rasa yang berujung ricuh dengan polisi itu, mereka menuntut pemerintah dan DPR untuk membatalkan Revisi Undang-Undang KPK dan Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP).
Ribuan mahasiswa dan pelajar menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPRD Provinsi Jawa Barat, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Senin (30/9/2019). Dalam aksi unjuk rasa yang berujung ricuh dengan polisi itu, mereka menuntut pemerintah dan DPR untuk membatalkan Revisi Undang-Undang KPK dan Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP). (Tribun Jabar/Gani Kurniawan)

4. Arus lalu lintas dari Jalan Tentara Pelajar menuju Jalan Asia Afrika dialihkan ke arah selatan.

Sedangkan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menyatakan pihaknya akan mengerahkan ribuan personel untuk menjaga pelantikan DPR pada Selasa (1/10/2019).

Sebagai Panglima TNI, Hadi mengatakan akan mengerahkan 6.000 personel untuk menjaga keamanan di sekitar gedung DPR RI, Jakarta.

Tak hanya di sekitar gedung DPR RI, pihaknya juga akan memberikan pengamanan lebih untuk menjaga Istana Negara dan sentra-sentra ekonomi.

"Kami kerahkan 6.000 personel, untuk mempertebal di Gedung DPR/MPR RI saat pelantikan," ungkap Hadi, dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Senin (30/9/2019).

"Pengamanan di Gedung DPR/MPR kami pertebal agar tidak ada masyarakat yang masuk sembarangan," sambungnya.

Hadi menuturkan, di kawasan Palmerah kemanan akan lebih ditingkatkan lantaran kawasn itu dekat dengan stasiun yang aksesnya mudah dijangkau masyarakat umum.

"Kami perbanyak pasukan TNI/Polri agar masyarakat yang ingin melakukan unjuk rasa juga tidak membawa batu," terang Hadi.

"Kami awasi di sana. Kami halau mereka kalau ingin masuk ke Gedung DPR/MPR," imbuhnya.

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved