Foto Jembatan Retak & Plafon Gedung Ambruk akibat Gempa Ambon Magnitudo 6,6, Tak Berpotensi Tsunami

Pada Kamis (26/9/2019) sekitar pukul 6.46 WIB, gempa Ambon mengguncang. Hasil analisis BMKG menunjukkan informasi awal gempa Ambon berkekuatan magnit

Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Widia Lestari
Pixabay.com
Ilustrasi gempa bumi. 

TRIBUNJABAR.ID - Pada Kamis (26/9/2019) sekitar pukul 6.46 WIB, gempa Ambon mengguncang.

Hasil analisis BMKG menunjukkan informasi awal gempa Ambon berkekuatan magnitudo 6,8.

Namun, berdasarkan hasil pemutakhiran diubah menjadi magnitudo 6,5.

Episenter gempa Ambon terletak ada koordinat 3,43 LS dan 128,46 BT atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 42 km arah timur laut Kota Ambon, Provinsi Maluku pada kedalaman 10 km.

Gempa bumi itu termasuk gempa dangkal akibat aktivitas sesar lokal.

Melansir dari Kompas.com yang memberitakan siaran pers BMKG, hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa di wilayah Ambon ini, dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme pergerakan sesar mendatar (strike slip fault).

Akun Twitter BMKG sempat membagikan foto situasi di Kota Ambon akibat gempa Ambon.

Jembatan retak dan bangunan mengalami rusak ringan.

Jembatan retak adalah Jembatan Mera Putih.

Bangunan Universitas Pattimura mengalami kerusakan.

Plafon atau langit-langit bangunan ambruk.

Dinding ruangan juga retak.

Adapula jalan di Pelabuhan Liang Ambon mengalami retak.

Kondisi jalan tersebut terlihat dalam video yang dibagikan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved