Persib Bandung

Naturalisasi Fabiano Beltrame Mulai Bikin Frustrasi Persib Bandung, Musim Ini Bisakah Bermain?

Nasib Fabiano Beltrame belum jelas jelang berakhirnya bursa transfer tengah musim Liga 1 2019 yang akan berakhir per 16 September 2019.

Editor: Ravianto
Tribun Jabar/Deni Denaswara
Pemain Persib Bandung Fabiano Beltrame berusaha mengontrol bola pada saat mengikuti latihan di Stadion Sport Jabar, Arcamanik, Bandung, Jumat (6/9/2019). Fabiano belum bisa dimainkan karena proses naturalisasinya belum beres. 

TRIBUNJABAR.ID - Nasib Fabiano Beltrame jelang penutupan bursa transfer tengah musim Liga 1 2019 pada Senin (16/9/2019) belum jelas.

Nasib Fabiano Beltrame belum jelas jelang berakhirnya bursa transfer tengah musim Liga 1 2019 yang akan berakhir per 16 September 2019.

Pertanyaan muncul apakah Persib tetap akan memasukkannya sebagai pemain lokal di putaran kedua Liga 1 2019 ini, meski statusnya masih Warga Negara Asing (WNA).

Proses naturalisasi Fabiano Beltrame harus molor hingga saat ini lantaran prosesi pengambilan sumpah dijadwal ulang.

Padahal Fabiano sebenarnya sudah direkrut Persib dari Madura United sejak putaran pertama lalu.

Praktis, pemain kelahiran Brasil tesebut hanya berlatih dan mengikuti roadshow bersama skuat Maung Bandung.

Salah satu petinggi PT Persib Bandung Bermartabat (PT. PBB), Teddy Tjahjono mengaku tak bisa berbuat apa-apa dan hanya bisa menunggu kepastian dari pihak yang terkait.

"Belum juga sampai sekarang (proses naturalisasi Fabiano). Tunggu sampai besok saja," kata Teddy dikutip BolaSport.com dari Simamaung.

Fabiano sendiri diketahui hadir di Kabupaten Purwakarta saat Persib menahan imbang Tira-Persikabo dalam lanjutan Liga 1 2019, Sabtu (14/9/2019).

Fabiano turut menemani Prabu, maskot Persib Bandung mengunjungi sebuah event dari salah satu sponsor klub.


Pada awal-awal musim, sempat ada usulan jika Fabiano Beltrame akan bermain di Persib B atau Persib Blitar United, namun regulasi Liga 2 2019 tidak mengijinkan sebuah tim memainkan pemain asing.

Fabiano saat ini juga tidak bisa didaftarkan sebagai pemain asing di skuat Persib, karena Persib sudah melengkapinya dengan Nick Kuipers (Belanda), Kevin van Kippersluis (Belanda), Omid Nazari (Filipina), dan striker asal Chad, Ezechiel Ndouassel.

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts pernah menyayangkan molornya proses naturalisasi mantan bek Persija itu karena menurutnya Maung Bandung membutuhkan kehadirannya untuk memperkuat lini belakang.

"Tapi pertanyaan besar ada dari Fabiano, saya menyayangkan karena Fabiano adalah pemain yang bagus, dia harusnya bisa kontribusi untuk tim di putaran dua nanti, tapi yang ada malah delay delay delay," kata Robert Alberts dikutip dari VikingPersib.co.id.

"Itu tentu disayangkan bukan hanya Fabiano tapi juga Persib. Kita sudah terlalu kehilangan banyak waktu karena delay," tambahnya.

Sementara, manajer tim, Umuh Muchtar juga menyatakan rasa frustrasinya menanggapi proses naturalisasi Fabiano.

"Iya, khawatir, ya, kalo dulu saya rasa tidak, enggak tahu sekarang jadi jelimet, dulu tidak terlalu, sesuai arahan kemana-kemana kejar sendiri, kejar data kekurangannya apa," ujar Umuh seperti dikutip dari Tribun Jabar.

Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, memberikan keterangan terkait gol striker Persija Jakarta, Marko Simic, ke gawang timnya saat pertandingan pekan kedelapan Liga 1 2019.
KOMPAS.COM/DENDI RAMDHANI
Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, memberikan keterangan terkait gol striker Persija Jakarta, Marko Simic, ke gawang timnya saat pertandingan pekan kedelapan Liga 1 2019.
Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved