Sederet Manfaat Minum Kopi, Bisa Turunkan Risiko Terkena Penyakit Otak dan Saraf

Biasanya, minuman kopi yang saat ini sudah tersedia dalam berbagai varian ini, disajikan secara hangat maupun dingin.

Editor: Yongky Yulius
Pixabay.com
Minuman kopi 

Secara alami, kafein dapat merangsang otak untuk mengingat hal yang mungkin dilupakan.

Kendati demikian, saat dikonsumsi terlalu banyak, kafein bisa juga menghasilkan ingatan yang tidak akurat.

Lalu, pada orang yang jarang minum kopi, peningkatan daya ingat akibat kafein di otak cenderung lebih sering terjadi.

3. Menurunkan Risiko Penyakit Otak dan Saraf

Kyoto di Cofeelens Brew, berisi paduan kopi creamydan bubuk matcha
Kyoto di Cofeelens Brew, berisi paduan kopi creamydan bubuk matcha (Tribun Jabar/Putri Puspita Nilawati)

Untuk diketahui, semakin lama, otak akan mengalami penurunan fungsi.

Demensia dan alzheimer adalah penyakit yang dapat menyerang otak yang dapat menyebabkan daya ingat dan kemampuan berpikir memburuk serta perubahan perilaku dalam menjalani kegiatan sehari-hari.

Seiring dengan bertambahnya usia, risiko kedua penyakit ini terus meningkat

Nah, kabar baiknya, perkembangan penyakit tersebut ternyata dapat diperlambat dengan minum kopi.

Kandungan antioksidan dan senyawa antiradang yang terkandung pada kopi, dipercaya periset, dapat mengurangi peradangan pada sel-sel otak.

Lalu, kandungan kafein pada kopi juga dipercaya membantu mencegah penyakit parkinson.

Penyakit parkinson menandakan bahwa sel-sel saraf di otak yang memproduksi dopamin rusak atau mati.

Akibat penyakit parkinson itu, gerakan tubuh akan terganggu dan menimbulkan tremor pada tubuh.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved