Kecelakaan Maut di Cipularang
Terancam Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Cipularang, Ini Komentar Keluarga Sopir Truk Subhana
Keluarga pasrah andai Subhana jadi tersangka kecelakaan maut di Tol Cipularang.
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Keluarga pengemudi dump truck JTJ, Subhana hanya pasrah atas kejadian yang melibatkan anggota keluarganya tersebut.
Kakak kandung Subhana, Raminah (50) mengatakan, terkejut dengan kabar yang menimpa adik kandungnya itu.
"Saya tahu dari pemberitaan," ujar dia saat ditemui Tribuncirebon.com di kediamannya di Blok Cidadap, RT 2/4, Desa Cikedung, Kecamatan Cikedung, Kabupaten Indramayu, Selasa (3/9/2019).
Ia mengatakan, Senin (2/9/2019) malam setelah mengetahui kabar tersebut segera berangkat menemui Subhana di RS MH Thamrin, Purwakarta.
Saat itu, kata dia, hanya menemui Subhana selama 1 jam saja.
Subhana menceritakan kronologi kejadian yang menimpa dirinya.
"Karena banyak polisi juga, cuma satu jam kemudian pulang lagi," ucapnya.
Ia menambahkan, pihak keluarga hanya dapat berpasrah, dirinya juga berharap yang terbaik untuk adik kandungnya itu dan menyerahkan semuanya ke pihak yang berwajib.
"Namanya juga musibah Mas, siapa yang tahu. Kami dari keluarga pastinya, ya, syok," ujar dia.
Ketua RT 2/4, Desa Cikedung, Subada menambahkan, terkejut dengan kejadian yang menimpa warganya itu.
Menurutnya, Subhana terkenal dengan sosok yang baik dan setia kawan.
Dia juga sering ikut gotong royong dan berbaur dengan warga setempat.
"Subhana ini kakak kelas saya dulu waktu sekolah. Beliau kalau pulang ke rumah ya orangnya terbuka, baik, suka menolong kalau temannya sedang kesulitan," ucap dia.

Kronologis Versi Polisi