Persib Bandung
Curhat Calon Kiper Anyar Persib Bandung, Alfonsius Kelvan, Mengharukan karena Batal Kontrak
Kepada awak media, kiper berusia 30 tahun itu buka suara terkait rencana kepindahannya ke Persib Bandung yang batal.
Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Mantan kiper Borneo FC, Alfonsius Kelvan rencananya akan diperkenalkan oleh Persib Bandung berbarengan dengan pemain asing baru, Kevin Van Kippersluis, Nick Kuipers dan Omid Nazari.
Namun, rencana itu urung dilakukan karena Kelvan tak jadi direkrut oleh Persib Bandung untuk putaran kedua.
Kepada awak media, kiper berusia 30 tahun itu buka suara terkait rencana kepindahannya ke Persib Bandung yang batal.
Rencana itu gagal terelisasi karena banyak bobotoh yang tidak setuju dengan kehadiran Kelvan di Persib Bandung.
Alasannya, Kelvan pernah berseteru dengan bobotoh dan mengatakan kata-kata kasar dan terkait rasialis.
"Dulu 2016 saya salah. Namun semua ada sebabnya. Saya hanya membela istri saya, karena orang itu melecehkan. Saya emosi, khilaf lalu saya kirim DM langsung ke dia (orang yang diduga menghina istrinya). Saya hina dia. Bukan ditujukan ke semua orang. Tapi kepada seseorang yang menghina istri saya.
Dan saya sudah meminta maaf kala itu langsung didampingi asisten pelatih Bima sakti dan didampingi teman-teman dari Jawa Barat. Dari situ saya belajar, dan lebih berhati-hati menggunakan sosmed. Sekarang saya sudah belajar dan berusaha lebih baik. Karena semua ada masanya. Dan selalu belajar untuk menjadi pribadi dan orang baik," ujar Kelvan kepada awak media, Selasa (20/8/2019).
• Alfonsius Kelvan Disebut-sebut sebagai Kiper Baru Persib Bandung, Robert Alberts Tanggapi Begini
• Tiga Pemain Asing Persib Bandung Sudah Diperkenalkan, Kapan Kiper Anyar Dikenalkan?
• 3 Calon Penjaga Gawang Persib Bandung, 1 Kiper Pernah Satu Tim dengan Gatot Prasetyo

Diakui Kelvan, dirinyalah yang menawarkan diri untuk bermain bersama Persib Bandung di putaran kedua setelah mundur dari klub sebelumnya, Borneo FC.
Selain ingin memberikan kontribusi bagi Persib, Kelvan berniat memperbaiki hubungan yang buruk dengan bobotoh.
"Saya datang ke bandung. Saya yang menawarkan diri, karena saya free, tidak ada klub. Oleh karena itu saya menawarkan diri ke persib. Saya ke Persib murni karena ingin bermain dengan hati, mau bekerja keras untuk Persib dan sekaligus memperbaiki hubungan saya dengan bobotoh. Saya ingin menunjukan kapasitas saya. Saya tahu saya punya masa lalu yang tidak baik," katanya.
"Saya pikir ini momen yang pas untuk membangun silahturahmi kembali lewat kerjasama di Persib. Saya tidak mengejar popularitas, atau gaji besar. Bisa ditanyakan. Apakah saya meminta gaji besar. Persib bilang harga sekian saya langsung OK. Jadi jika teman-teman mengatakan saya kejar popularitas dan gaji besar, maaf. Itu salah. Niat saya murni untuk bermain kerja keras untuk Persib. Dan menjalin hubungan baik dengan bobotoh. Sukses atau tidaknya dalam menjalin hubungan baik dengan bobotoh. Saya bawa dalam doa saja. Intinya saya sudah menjalankan dan berusaha mengutarakan niat baik saya. Semoga bobotoh paham. Jika etika saya tidak baik. Bisa tanyakan kepada teman-teman asli Jawa Barat bagaimana saya. Saya minta maaf sebesar-besarnya yang kesekian kalinya," katanya.
• Ini Harapan Robert Kepada 3 Pemain Asing Baru Persib Bandung
• Tak Disangka, Pemain Baru Persib Bandung Omid Sebut Kata Mangprang dan Singgung Persija Jakarta
• Janji Nick Kuipers untuk Persib Bandung, Paham Main di Indonesia Tidak Mudah
Kelvan pun saat itu mengaku sudah ada di jalan menuju Bandung untuk tanda tangan kontrak dan diperkenalkan kepada publik.
Namun, impian Kelvan untuk berseragam Persib sirna setelah Direktur PT PBB, Teddy Tjahyono menelefonnya.
"Saya yang menawarkan diri. Karena saya lagi kosong. Dan saya coba kontak pelatih. Dan menawarkan jasa saya. Semua sudah deal dan kontrak sudah siap.
Hari Senin siang saya berangkat dari Samarinda. Saya ke Jakarta dulu lalu ke Bandung menggunakan travel. Semua berjalan baik.