Detik-detik Jagal Ditendang Sapi Kurban Idul Adha di Cengkareng, Giginya Rontok Lima
Beredar kabar seorang jagal meninggal akibat ditendang sapi kurban Idul Adha di Cengkareng.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Theofilus Richard
TRIBUNJABAR.ID - Beredar kabar seorang jagal meninggal akibat ditendang sapi kurban Idul Adha di Cengkareng.
Video yang diduga berisi peristiwa ditendangnya jagal diunggah oleh Channel Youtube thamzil thahir pada 11 Agustus 2019.
Detik-detik ketika penjagal itu terjungkal akibat tertendang sapi juga terekam.
Awalnya sapi tengah disiapkan untuk dipotong.
Salah satu penjagal memegangi bagian kepala sapi.
Sapi tersebut beberapa kali menendang dan tampak tak nyaman.
Orang yang di dekat badannya refleks memundurkan badan ketika sapi itu menendang.
Kemudian seorang penjagal berambut putih mendekati bagian kaki sapi.
Ia berjongkok sambil memegang tali.

Ketika ia akan memasukkan tali ke kaki, sapi tersebut berekasi dengan cara menendang.
Tendangan tersebut terlihat sangat cepat dan mengenai pria berambut putih tersebut.
Akibatnya, pria itu terjungkal dan terkapar di tanah.
Bahkan, peci yang dikenakan pria tersebut terlepas.
Orang-orang yang awalnya menonton langsung menolong pria tersebut.
Dalam keterangan video, pria yang tertendang sapi itu bernama Abdul Rohim.
Ia adalah asisten tukang jagal yang berusia 55 tahun.
Peristiwa tersebut terjadi di Kelurahan Cengkareng Barat, Kecamatan Cengkareng, Jaarta Barat, Minggu (11/9/2019) pukul 10.15 WIB.

Beredar kabar penjagal tersebut meninggal namun hal itu adalah hoaks.
Setelah terkena tendangan, Abdul Rohim tak sadarkan diri sekitar 45 menit.
Selain itu, lima gigi Abdul Rohim juga rontok.
Ia mengalami memar dan luka pada bagian dagu dan rahang.
Abdul Rohim sempat dilarikan ke UGD Rumah Sakit Hermina, Cengkareng oleh panitia kurban.
Sapi yang menendang Abdul Rohim adalah sapi kedua yang akan dipotong.
Pemotongan sapi pertama berjalan lancar namun sapi kedua mengalami stres sehingga galak bila didekati orang.
Sapi itu diikat di pagar musala.
• BREAKING NEWS Seorang Jagal Panitia Kurban di Cimahi Meninggal Dunia, Jatuh di Atas Kepala Sapi
• Ribuan Warga Dapat Daging Kurban dari Kantor Camat Rancaekek, Camat beserta Staf Sembelih 3 Sapi
Jagal Meninggal di Cimahi
Seorang panitia kurban berinisial AH (52) warga Kampung Sukarintih RT 04/05, Kelurahan Melong Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi meninggal dunia saat hendak melaksanakan penyembelihan.
Panitia kurban diketahui akan menyembelih hewan kurban sapi, yang biasanya tukan sembelih hewan sapi disebut jagal.
Kejadian tersebut terjadi pada Minggu (11/8/2019) sekitar pukul 11.00 WIB.
Kejadian itu dibenarkan Kapolsek Cimahi Selatan Kompol Sutarman saat dikonfirmasi Tribun Jabar melalui pesan whatsapp, pada Senin (12/8/2019) dini hari tadi.

"Ya benar korban berinisial AH meninggal dunia diduga saat akan mengurus sapi kurban dan setidaknya pada saat akan melaksanakan penyembelihan sapi kurban. Diduga karena kelelahan nungguin sapi kurban dari hari Sabtu," ujar Sutarman kepada Tribun Jabar.
Pihaknya beserta jajaran kepolisian langsung mengecek kelokasi kejadian korban setelah video AH tersebar dimedia sosial.
• Ada Penembakan Masjid di Norwegia saat Jemaah Persiapkan Idul Adha, Nyaris Seperti di Selandia Baru
• Tabrak Truk Pengangkut Hewan Kurban, Polisi Tewas di Cilandak Jaksel
• WNA Asal Kanada Ini Ikut Potong Daging Hewan Kurban di Depok, Martin Merasa Ini Hal Baik
Dalam video tersebut AH yang mengenakan peci warna hitam, kaos, celana warna hitam dan sepatu bot hendak mendekati sapi yang akan disembelih. Kondisi sapi sudah keadaan terbaring dan terikat.
Nampak AH ketika itu membawa seutas tali, saat hendak mendekat sapi kurban tersebut, AH membungkukan badannya, tiba-tiba AH tersungkur kedepan persis didekat leher sapi yang akan dipotong.

Dari video tersebut masyarakat sekitar membantu menyelamatkan korban.
Namun setelah dibantu masyarakat, nyawa korban AH tidak terselamatkan dan akhirnya meninggal dunia.
Sutarman mengatakan menurut keluarga korban, bahwa AH tidak memiliki riwayat penyakit serius.
"Menurut saksi anak korban dan istri korban bahwa korban tidak pernah punya riwayat penyakit jantung maupun darah tinggi, namun demikian apabila sakit tidak pernah mau di kontrol ke dokter selama ini. AH sebelumnya bertugas jaga hewan kurban dari hari Sabtu 10 Agustus 2019 Pkl.21.00 WIB hingga dini hari diduga beliau kelelahan," ujarnya.
• 4 Potret Kebersamaan Artis Ini Rayakan Idul Adha 2019 Bareng Keluarga dan Kenakan Pakaian Seragam
• Libur Idul Adha, Warga Ini Rela Tempuh Perjalanan Jauh ke Kolam Renang dengan View Sawah Terasering
• Perdana Rayakan Idul Adha 2019 Bareng Suami di Singapura, Syahrini Kenakan Mukena Mewah Miliknya
Sementara itu, di media sosial beredar video salah seorang hendak mengikat sapi kurban ditendang oleh hewan kurban tersebut. Menurut Sutarman itu kejadian bukan di daerah Kelurahan Melong yang menimpa AH.
"Perlu kami jelaskan juga bahwa kejadian tersebut sama sekali tidak bersentuhan fisik dengan sapi kurban yang akan disembelih, jadi tidak benar sama sekali bahwa korban meninggal karena di tendang oleh sapi yang akan di kurbankan," ujarnya.