Persib Bandung
Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar Murka ke Komdis PSSI, Ingin Semua Tahu Mafia Masih Merajalela
Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar murka kepada Komdis PSSI yang menjatuhkan sanksi tanpa ada cerita awalnya. Umuh inngin orang bermasalah dipernjara
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Kisdiantoro
Selain Umuh, Komdis PSSI juga menjatuhkan sanksi kepada Persib Bandung karena suporter melempar botol ke dalam lapangan. Peristiwa ini merupakan pengulangan sehingga didenda Rp 90 juta.
Menurut Umuh Muchtar, Komdis PSSI seharusnya manggil dan menanyakan peristiwa yang terjadi sebenarnya di dalam lapangan sebelum menjatuhkan sanksi.
"Saya juga belum tahu apa sebenarnya kesalahan saya. Kenapa tidak dipanggil dulu?" ujar Umuh.
Memberikan sanksi tanpa mengonfirmasi dulu, menurut Umuh Muchtar, merupakan kebiasaan buruk Komdis PSSI.

"Memangnya saya ngomong apa (waktu laga Bali United)? Harusnya dipanggil dulu dan ini sudah kebiasaan. Kemarin sudah ngerem, sekarang berani lagi," katanya.
Bukan cuma mengenai sanksi yang menimpa, Umuh Muchtar juga mengungkit laga Persib di kandang Arema FC yang berujung kekalahan 1-5. Dia mengatakan, pertandingan itu seharusnya dibatalkan karena Persib mendapat ancaman dari suporter tim lawan.
Seusai beruji coba lapangan, bus yang ditumpangi pemain dilempari petasan dan kembang api oleh oknum suporter Arema.
• Barito Putera Sudah Siapkan Taktik Agar Persib Bandung Kalah Tiga Kali Beruntun
Tak sampai di situ, pendukung Arema FC juga mendatangi hotel tempat menginap tim Maung Bandung untuk membuat keonaran dengan menyalakan kembang api dan petasan pada dini hari.
"Itu murni, harusnya tidak dilanjutkan pertandingannya. Anak‑anak tidak tidur dan sekarang untuk Arema sanksinya apa? Sesuai dengan aturan harusnya dia yang kena WO (walkover)," ujar Umuh Muchtar.

Panitia pertandingan (panpel) Arema FC pun dianggapnya tidak bersikap profesional karena menunda-nunda keberangkatan Maung Bandung dari hotel ke Stadion Kanjuruhan.
"Ini aneh, polisi datang ke hotel (pukul) setengah empat dan tidak mengizinkan keberangkatan, Arema berarti tidak ada izin. Harusnya pertandingan itu mulai setengah empat, bukan malam. Sesuai kesepakatan seharunya pemain naik bus, bukan rantis. Ini jelas‑jelas tidak benar," katanya.
Dari laga melawan Arema FC, selain menelan kekalahan pahit, Persib Bandung juga didenda sanksi Rp 50 juta karena sanksi hukuman kartu kuning.
• Ini Janji Ezechiel N Douassel di Laga Barito Putera vs Persib Bandung Besok
Belum Tentukan Kiper Tambahan
Persib Bandung berencana menambah pemain untuk posisi penjaga gawang pada transfer window menjelang putaran kedua Liga 1 2019.
Saat ini, Persib Bandung cuma punya dua kiper, yakni I Made Wirawan dan M Aqil Savik. M Natshir Fadhil Mahbuby sudah dipastikan tak bisa main hingga kompetisi selesai karena patah tulang tibia dan fibula.