Jaga-jaga Saat Gempa Bumi, Hal yang Perlu Dilakukan dan Doa yang Diucapkan, Ingat Jangan Panik
Jangan khawatir, ada hal-hal atau petunjuk yang harus dilakukan sebelum, saat, dan setelah terjadi gempa bumi.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Yongky Yulius
TRIBUNJABAR.ID - Gempa bumi mengguncang Bali berkekuatan 6,0 Skala Richter, Selasa (16/7/2019).
Menurut akun twitter BMKG, gempa bumi terjadi pukul 08.18 WITA.
Pusat gempa bumi berada di Barat Daya Nusa Dua Bali dengan kedalaman 68 kilometer.
Gempa bumi tersebut tidak berpotensi mengakibatkan tsunami.
Tak hanya Bali, gempa bumi juga terasa di Jawa Timur.
Guncangan gempa mengakibatkan kerusakan.
Beredar di media sosial, tersebar foto dan video yang memperlihatkan bangunan yang rusak dan puing-puingnya berjatuhan.
Bila gempa bumi terjadi, hal pertama yang terbersit adalah panik.
Namun, jangan khawatir, ada hal-hal atau petunjuk yang harus dilakukan sebelum, saat, dan setelah terjadi gempa bumi.

Mengutip dari laman bmkg.go.id, ini serba-serbi terkait gempa bumi.
Sebelum Terjadi Gempa Bumi
1. Kunci utama adalah mengenali apa yang disebut gempabumi.
- Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempabumi (longsor, liquefaction dll)
- Mengevaluasi dan merenovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempabumi.
2. Kenali lingkungan tempat bekerja
- Perhatikan letak pintu, lift serta tangga darurat, apabila terjadi gempabumi, sudah mengetahui tempat paling aman untuk berlindung
- Belajar melakukan P3K
- Belajar menggunakan alat pemadam kebakaran
- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.
3. Persiapan rutin pada tempat Anda bekerja dan tinggal
- Perabotan (lemari, cabinet, dll) diatur menempel pada dinding (dipaku, diikat, dll) untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.
- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.
- Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.
4. Penyebab celaka yang paling banyak pada saat gempabumi adalah akibat kejatuhan material
- Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah
- Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi (misalnya lampu dll).
5. Persiapkan alat yang harus ada di setiap tempat
- Kotak P3K
- Senter/lampu baterai
- Radio
- Makanan suplemen dan air.
Saat Terjadi Gempa Bumi
1. Dalam Bangunan
- Bila Anda berada dalam bangunan, lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja atau benda lainnya yang bisa melindungi.
- Cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan goncangan
- Lari ke luar apabila masih dapat dilakukan
2. Di Area Terbuka
- Hindari dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon, dll
- Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah
3. Berkendara
Jika Anda sedang mengendarai mobil
Keluar, turun dan menjauh dari mobil.
Sebisa mungkin hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.
4. Di pantai
Jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.
5. Di Pegunungan
Hindari daerah yang rawan longsor.
Setelah Terjadi Gempa Bumi
1. Di Dalam Ruangan
- Bila Anda berada di dalam bangunan, keluar dari bangunan dengan tertib.
- Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa.
- Periksa apa ada yang terluka. Bila ada yang terluka maka lakukan P3K.
- Telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.
2. Periksa lingkungan sekitar Anda
- Periksa apabila terjadi kebakaran, kebocoran gas, hubungan arus pendek listrik.
- Selain itu, cek aliran dan pipa air.
- Periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan
- Matikan listrik dan tidak menyalakan api karena ditakutkan ada kebocoran gas.
3. Jangan mamasuki bangunan yang sudah terkena gempa larena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.
4. Jangan berjalan di daerah sekitar gempa.
Kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.
5. Mencari informasi yang valid.
- Dengarkan informasi mengenai gempabumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan).
- Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.
6. Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi
7. Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan demi keamanan dan keselamatan.
Doa Gempa Bumi
Bacaan doa saat gempa itu dimaksudkan memohon perlindungan kepada Allah SWT.
Berikut doa saat gempa mengguncang bumi:
DOA KETIKA GEMPA BUMI
اَللَّهُمّ إِنّيْ أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا فِيْهَا، وَخَيْرَ مَا أَرْسَلْتَ بِهِ؛ وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا، وَشَرِّمَافِيْهَا وَشَرِّمَا أَرْسَلْتَ بِهِ
ALLAHUMMA INNII AS’ALUKA KHOIROHAA, WA KHOIROMAA FIIHAA WA KHOIRO MAA ARSALTA BIH, WA A’UDZUBIKA MIN SYARRIHAA WASYARRI MAA FIIHAA WA SYARRI MAA ARSALTA BIH.
"Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kehadirat-Mu kebaikan atas apa yang terjadi, dan kebaikan apa yang didalamnya, dan kebaikan atas apa yang Engkau kirimkan dengan kejadian ini. Dan aku memohon perlindungan kepada-Mu dari keburukan atas apa yang terjadi, dan keburukan atas apa yang terjadi didalamnya, dan aku juga memohon perlindungan kepada-Mu atas apa-apa yang Engkau kirimkan."
Semoga doa saat gempa yang kita panjatkan akan melindungi kita dari kerusakan yang disebabkan gempa.