Tak Akan Mangsa Manusia, Macan Tutul Masuk Pemukiman Tak Perlu Ditakuti
Warga tidak perlu panik jika melihat macan tutul masuk pemukiman, karena macan tutul tidak akan memangsa manusia.
Penulis: Syarif Pulloh Anwari | Editor: Theofilus Richard
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Syarif Pulloh Anwari
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Warga tidak perlu panik jika melihat macan tutul masuk pemukiman, karena macan tutul tidak akan memangsa manusia.
Hewan bernama latin panthera pardus cenderung memangsa makhluk yang berukuran lebih kecil dari pada tubuhnya semisal unggas atau kera.
Hal itu disampaikan Sekretaris Jenderal Perhimpunan Kebun Binatang Seluruh Indonesia, Tony Sumampau, kepada Tribun Jabar di Bandung Zoo, Jumat (28/6/2019).
"Karena di dunia macan tutul, jarang sekali memakan manusia, kalau harimau iya," ujar Tony yang juga Dewan Pembina Yayasan Margasatwa.
• Macan Tutul yang Gemparkan Warga Subang Pindah dari Bandung Zoo ke Sini Sebelum Dilepasliarkan
Dirinya pun selaku Dewan Pembina Yayasan Bandung Zoo mengaku gagal mengedukasi masyarakat yang datang ke kebun binatang bahwa macan tutul tidak memangsa manusia.
"Bahwa kami selama ini gagal dalam edukasi masyarakat, seharusnya macan tutul masuk ke kampung enggak perlu ditakuti," ujarnya.
Disinggung mengenai alasan macan tutul masuk ke pemukiman warga, Tony menyebut bahwa ada beberapa faktor.
"Pertama habitatnya rusak dan pakannya juga susah,"
"Macan tutul itu makanannya kan satwa-satwa yang kecil seperti muncak (kijang), burung dan kera ekor panjang," ujarnya.
Sementara itu, macan tutul yang diberi nama Selamet Ramadan ini sudah dipindahkan dari Bandung Zoo ke Pusat Penyelamatan Satwa Liar Cikananga (PPSC) Sukabumi yang rencananya akan dilepasliarkan ke hutan lindung kawasan Gunung Ciremai Jawa Barat pada tanggal 9 Juli 2019.
• Macan Tutul Ini Ditangkap di Subang, Dirawat di Kebun Binatang Bandung, Malam Ini Pindah ke Sukabumi