Pilpres 2019

Hari Ini, Sidang Sengketa Pilpres di MK Digelar, Prabowo-Sandi Serukan Pendukungnya Tak Bikin Aksi

Jelang sidang sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi, Sandiaga Uno pun muncul melalui postingan video di akun Instagram-nya.

Editor: Yongky Yulius
ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN
Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto (kiri) dan Sandiaga Uno berjabat tangan seusai memberikan keterangan pers di kediaman Prabowo, Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (21/5/2019). Pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno menolak hasil rekapitulasi KPU dan memutuskan untuk mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK). 

TRIBUNJABAR.ID - Hari ini, Jumat (14/6/2019) sidang sengketa Pilpres 2019 digelar di Mahkamah Konstitusi (MK).

Gugatan yang diajukan BPN Prabowo Subianto - Sandiaga Uno terhadap hasil perhitungan suara KPU akan mulai dibahas.

Jelang sidang sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi, Sandiaga Uno pun muncul melalui postingan video di akun Instagram-nya.

Ia membuat seruan kepada pendukung 02 agar tak datang ke lingkungan Mahkamah Konstitusi.

Sandiaga Uno menyarankan, pendukungnya tetap berdoa di rumah saja.

Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno
Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno (KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO)

Selain itu, Sandiaga Uno pun menegaskan, ia dan Prabowo menyerahkan hasil Pilpres 2019 pada jalur hukum dan sesuai konstitusi.

Oleh karena itu, ia meminta untuk percaya pada hakim MK yang menangani sengketa Pilpres 2019.

 Beredar Kabar Dirinya akan Dimasukkan ke Kabinet Jokowi, Sandiaga Uno: Politik Itu Dinamis

Berikut ini seruan Sandiaga Uno.

"Saya dan Pak Prabowo sudah memberikan kepercayaan penuh kepada tim MK

dan tentunya kita sangat mengharapkan dan sudah mengimbau kepada seluruh pendukung untuk berdoa dari rumah saja, tidak hadir di kawasan MK karena

satu, sudah ada putusan dari pihak kepolisian untuk tidak mengizinkan adanya kegiatan unjuk rasa

dan juga kita memastikan bahwa proses MK ini menjadi proses yang sudah dipilih

dan Pak Prabowo dan saya menyampaikan kepada pendukung percayailah keputusan dan kita serahkan proses hukum ini

untuk para majelis hakim tentunya nanti akan memutuskan dan kami yakin bahwa proses ini adalah proses yang sesuai dengan koridor hukum dan konstitusi."

Tak hanya lewat video, Sandiaga Uno kembali menegaskan pendukungnya untuk tak datang ke MK melalui keterangan video pada postingannya.

 Politik Itu Dinamis, Kata Sandiaga Uno saat Ditanya Rencananya Usai Pilpres 2019

Ia memohon dan mengimbau agar semua pendukungnya tetap tenang dan berpandangan baik.

"Saya dan Pak @prabowo memohon kepada seluruh pendukung untuk tidak berbondong-bondong hadir di lingkungan Mahkamah Konstitusi pada hari-hari mendatang.

Kita hargai dan kita percayai segala proses hukum yang berjalan. 
Saya memohon kepada semuanya untuk percaya kepada kami dan juga kepada kinerja para hakim Mahkamah Konstitusi.

Sudah menjadi tugas kami untuk berbuat yang terbaik untuk rakyat, bangsa dan negara.

Saya menghimbau seluruh pendukung untuk selalu tenang, serta mengedepankan demokrasi yang sejuk, damai dan selalu berpandangan baik," tulis Sandiaga Uno.

Sebelumnya, capres nomor urut 02 Prabowo pun memberikan imbauan yang sama seperti cawapresnya.

Prabowo Subianto
Prabowo Subianto (Kolase Tribun Jabar (Instagram/indonesiaadilmakmur))

Prabowo menegaskan, para pendukung tak perlu datang untuk menghindari fitnah dan para provokator.

Prabowo mengaku, sejak awal pihaknya ingin melakukan aksi-aksi secara damai, tanpa ada kekerasan.

Oleh kerena itu, Prabowo meminta para pendukungnya untuk percaya bahwa BPN akan melakukan yang terbaik untuk kepentingan bangsa.

 Esok, Prabowo Hadir dalam Sidang Perdana Sengketa Hasil Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi

Berikut ini seruan Prabowo dalam video yang diposting akun Instagram Koalisi Adik Makmur.

"Sahabat-sahabatku, saudara sekalian di mana pun berada.

Pertama-tama saya ucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin, Minal Aidzin Wlafaidzin

Saya harap tahun mendatang akan membawa kebaikan bagi kita semua.

Saudara-saudara dalam menghadapi perkembagan situasi yang kita hadapi, saya ingin menyampaikan beberapa hal

Pertama, mengenai penyelesaian terhadap hasil Pemilihan Umum yang ditetapkan oleh KPU beberapa saat lalu,

saya dan Sandiaga Uno telah memutuskan untuk menyerahkan persoalan ini dan penyelesaiannya ini melalui jalur hukum dan konstitusional.

Dari awal saya dan saudara Sandiaga Uno terus berpandangan dan bertekad untuk melakukan aksi-aksi damai menghindari semua aksi kekerasan.

Kalaupun ada pernyataan pendapat di depan umum tetap dilakukan dengna damai dan antikekerasan.

kami sama sekali tidak ingin ada kerusuhan apa pun di negara ini, bukan seperti itu.

karena itu saya dan saudara Sandiaga Uno berharap semua pendukung kami selalu tenang, selalu sejuk, selalu damai, dan selalu berpandangan baik,

serta melaksanakan persaudaraan dan semangat kekeluargaan di sesama anak bangsa.

kami memutuskan untuk menyerahkan pada jalur hukum dan jalur konstitusi

karena itu saya dan sandiaga uno memohon tidak perlu untuk brebondong-bondong hadir di lingkungan MK di hari-hari mendatang.

Saya mohon saudara percaya pada kami, kami akan melakukan yang terbaik untuk bangsa dan negara

kami selalu memikirkan yang terbaik untuk kepentingan rakyat.
Saudara-saudara saya mohon percayalah pada pimpinan,

kalau saudara merasa mendukung Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, saya mohon tidak perlu hadir di sekitar Mahkamah Konstitusi.

Mungkin ada delegasi sekadar menemani tim hukum, tapi tidak perlu berbondong-bondong, tidak perlu dalam jumlah massa, untuk kita hindari fitnah dan provokator lainnya.

Itu permohonan saya. dan kita percayalah pada hakim-hakim tersebut.

Apapun keputusannya, kita sikapi dengan dewasa, tenang, berpikir selalu untuk kepentingan negara dan bangsa.

Itu sikap kami dan permohonan kami."

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved