H-4 Lebaran 2019 Terminal Cicaheum Masih Sepi Pemudik, Turun 15 Persen Dibanding Tahun Lalu
Suasana H-4 Lebaran di Terminal Cicaheum masih tampak sepi pemudik, Sabtu (1/6/2019).
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Ichsan
Dijelaskan Roni, dari jumlah 9.999 tersebut terjadi penurunan hingga 15 persen dari persentase jumlah penumpang tahun 2018 yang mencapai 1.1741.
Adapun untuk H-4 ini pihaknya baru mendata hingga pukul 12.30 WIB memberangkatkan penumpang 1.881.
Namun Roni meprediksi, lonjakan penumpang atau pemudik akan terjadi sore hari baik untuk keberangkatan antar kota maupun antar provinsi.
Dijelaskan Roni, ada beberapa faktor yang meyebabkan penurunan tersebut, di antaranya karena banyaknya yang menyelenggarakan gerakan mudik gratis.
Sedangkan di Terminal Cicaheum bertujuan ke Jawa Tengah maupun Jawa Timur, begitu pun penyelenggara mudik gratis pun memberangkatkan dengan tujuan sama, katanya.
Menurutnya, sebagian penumpang sudah menggunakan carteran, travel, ada juga yang beralih ke transportasi kereta api, atau lain sebagainya.
"Mungkin ini juga dampak dari siklus tahunan yang bergantian mudik. Itu beberapa banyak faktor yang harus ada kajian lebih lanjut," ucapnya.
• Beredar Foto SBY Menangis, Ani Yudhoyono Wafat, SBY Ingin Kecup Kening untuk yang Terakhir
Adapun Roni mengatakan faktor tiket pesawat mahal pun tidak terlalu berpengaruh terjadi di Terminal Cicaheum.
Roni mengungkapkan prediksi yang saat evaluasi internal tahun lalu itu sedikit meleset.
Dinas Perhubungan telah memprediksi di lebaran 2019 akan naik 5 persen, namun yang terjadi malah belum mencapai target tahun lalu.
"Tapi karena ini baru tiga hari, mudah-mudahan besok atau lusa ada lonjakan penumpang yang signifikan," ujarnya.
Kendati demikian Roni tetap optimis masih ada peluang di 2-3 hari ke depan akan terjadi lonjakan pemudik.
Lantaran biasanya puncak pemudik ramai di Terminal Cicaheum akan terjadi di H-3 atau H-2 Lebaran.
Adapun Roni menjelaskan ada dua keberangkatan pemudik, pertama untuk pemudik antar kota dalam provinsi mulai subuh sampai pukul 10.00 WIB di dominasi oleh pemudik arah tujuan Tasikmalaya, Banjar, Cirebon dan Kuningan.
Adapun untuk penumpang antar kota antar provinsi didominasi pemudik dengan arah tujuan ke Purwokerto, Wonosobo, Malang, Kudus dan Surabaya.
Itu terjadi keberangkatan dari pukul 15.00 WIB sampai 19.00 WIB.
Oleh karena itu, pihaknya masih memantau sampai pukul 12.00 WIB siang tadi baru keluar penumpang antar kota dalam provinsi yang mendominasi.
Sedangkan nanti sore hingga malam akan terjadi penumpukkan penumpang antar kota antar provinsi akan terjadi siginifikan.