Bulan Ramadhan 1440 H
Kelakuan Raffi Ahmad dan Pemain Lainnya di Acara Pesbukers, Hingga MUI Minta Hentikan
Berikut kelakuan para pemain program Sahurnya Pesbukers dan Pesbukers Ramadhan, hingga mendapat kecaman dari MUI.
Penulis: Resi Siti Jubaedah | Editor: taufik ismail
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Baru-baru ini ANTV menerima surat masukan dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI).
Sebabnya Majelis Ulama Indonesia (MUI) melakukan protes terhadap program Sahurnya Pesbukers dan Pesbukers Ramadhan.
Surat tersebut merujuk pada program Sahurnya Pesbukers dan Pesbukers Ramadhan, yang dibintangi Raffi Ahmad, Eko Patrio, Zaskia Gotik dan yang lainnya.
Tayangan tersebut dinilai meresahkan dan berisi konten yang tidak sesuai atau melenceng dari tema bulan suci Ramadhan.
MUI rupanya menyoroti kelakuan para pemain program Sahurnya Pesbukers dan Pesbukers Ramadhan.
Seperti kelakuan Raffi Ahmad yang kerap kali bertingkah memeluk dan mencium Sazkia Gotik.
Tingkah laku tersebut seperti pada tayangan Pesbukers Ramadhan 15 Mei 2019 menjelang buka puasa.
• Pesbukers ANTV Kena Pukul MUI, Diminta Stop Sejak 2018, Kini Kejadian Lagi, Ini Kesalahan Fatalnya
Selain tingkah laku mencium tangan, Raffi Ahmad juga memeluk Zaskia Gotik dari samping yang bukan istrinya.
Adegan Raffi Ahmad dan Zaskia Gotik tersebut tidak sepatutnya ditayangkan untuk program bertajuk "Ramadhan".
Kelakuan Zaskia Gotik juga kerap kali tak sepatutnya ditayangkan pada tayangan bertajuk "Ramadhan".
Beberapa dialog dan lawakan Zaskia Gotik menjurus pada penghinaan fisik.
Seperti dialog dan lawakan Zaskia yang mengatakan kepada lawan jenisnya, "Heh, lu yang bener aja. Lu enggak sadar badan lu tuh kaya truk gandeng."
Adapun adegan pada program Sahurnya Pesbukers episode 24 Mei 2019 yang menampilkan tarian mengumbar keindahan tubuh.
Tarian tersebut dilakukan Zaskia Gotik yang meliuk-liukan badan, sehingga menonjolkan keindahan tubuh.
• Alasan Lengkap MUI Minta Pesbukers Ramadan, Brownis Sahur, dan 3 Acara TV Lainnya Berhenti Tayang
MUI juga kerap mengecam tarian yang dibawakan para penari pada program tersebut.
Sehingga menurut MUI tayangan tersebut tidak patut ditayangkan pada sebuah acara sahur.
Tak berhenti sampai disitu, para pemain juga kerap kali melontarkan ucapan dan lawakan yang mengandung hinaan.
Seperti dialog antara Aziz dan Eko Patrio, dimana Aziz mengatakan, "Kaya tapi budeg mending gue."
Dialog tersebut ditimpal oleh Eko, "Daripada lu, jelek gagap".
Tak hanya itu saja, masih ada kata-kata dan ungkapan yang dianggap menghina hingga merendahkan perempuan.
Selain kelakuan para pemainnya, tayangan Sahurnya Pesbukers dan Pesbukers Ramadhan kerap kali menampilkan busana perempuan yang kurang pantas.
• Alasan MUI Rekomendasikan 5 Acara Televisi ini Berhenti Tayang, Pesbukers Ramadan Masuk Daftar
Adapun dialog yang antara pemain dengan bahasa yang bernuansa sensual.
Seperti pada dialog tayangan Sahurnya Pesbukers pada 24 Mei.
Dialog tersebut terlontar saat adegan Zaskia Gotik hendak naik ojek namun tidak memiliki ongkos untuk membayarnya.
Lantas Raffi Ahmad membayar ongkos tersebut dengan menggunakan kartu ATM.
Saat Raffi Ahmad menggesekan kartu ATM-nya, muncul dialog 'maaf gesekan anda terlalu kencang.'
Dialog bernuansa sensual tersebut kurang layak dijelaskan secara rinci.
Tak hanya dialoh itu saja, ada banyak dialog bernuansa sensual yang dilontarkan pada kedua program tersebut.
Kelakuan para pemain program Sahurnya Pesbukers dan Pesbukers Ramadhan tersebut memunculkan kecaman dari MUI.
• Tayangan Comedy Traveler Ditegur KPI, Ada Adegan Ciuman Rina Nose dan Sang Kekasih
Alasannya karena konten program Sahurnya Pesbukers dan Pesbukers Ramadhan tidak sesuai dengan tema 'Ramadhan'.
Sehingga MUI melayangkan permintaan program tersebut untuk dihentikan pada 28 Mei 2019.
Manager Corporate Communication ANTV, Ichwan Murni, mengatakan pihaknya akan mengevaluasi konten yang ada dalam program Sahurnya Pesbukers dan Peskubers Ramadhan yang dipermasalahkan oleh Majelis Ulama Indonesia ( MUI).
MUI dan KPI sepakat hentikan program Ramadhan dengan adegan joget
Dikutip Tribunjabar.id dari Kompas.com, ketua Komisi Infokum MUI Masduki Baidlowi mengatakan lembaganya telah sepakat dengan KPI untuk membatasi program televisi di bulan Ramadhan, yang menayangkan adegan goyangan.
Menurut Baidlowi, KPI dan MUI telah mendiskusikan hal tersebut setelah menemukan banyak program yang tidak pantas ditayangkan di bulan Ramadhan.
• Ada Adegan Ciuman dan Hinaan Fisik, MUI Minta Pesbuker Ramadhan Dihentikan, Ini yang Dilakukan ANTV
Hal tersebut telah disampaikan Masduki dalam jumpa pers di kantor MUI Pusat, kawasan Menteng, Jakarta Pusat, pada Rabu (29/5/2019).
Tak hanya program Sahurnya Pesbukers dan Peskubers Ramadhan, adapun program lainnya yang ditandai MUI.
Program tersebut diantaranya Ramadhan di Rumah Uya (Trans 7), Brownis Sahur (Trans TV) dan Ngabuburit Happy (Trans TV), yang MUI sarankan untuk berhenti pada Ramadhan 2018, tahun 2019 ini sudah tidak tayang lagi.