Hangatnya Perlakuan SBY Saat Ani Yudhoyono Berjalan Pelan, Kondisi Kesehatan Terkini Makin Membaik
Mantan Presiden Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY) menemani istrinya, Ani Yudhoyono yang tengah menjalani perawatan intensif di National Unive
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Fauzie Pradita Abbas
Bibir Ani Yudhoyono juga terlihat pucat.
Bisa jadi bintik hitam tersebut merupakan efek samping dari pengobatan kemoterapi yang dijalani Ani Yudhoyono.
Hal tersebut juga terjadi pada Ustaz Arifin Ilham ketika menjalani kemoterapi karena mengidap kanker kelenjar getah bening stadium 4A.
Melansir artikel yang ditulis Dr Endi Novianto, SpKK dari laman Rumah Sakit Medistra, salah satu efek samping kemoterapi adalah gangguan kulit.

Gangguan kulit bisa berupa kulit kering, erupsi obat alergi, fotosensitivitas, hiperpigmentasi, kelainan kuku, dan kelainan rambut.
Semua obat yang diberi atau masuk ke dalam tubuh dapat memancing reaksi kulit.
Ada yang bersifat ringan maupun serius hingga mengancam jiwa.
• Jauh Hari Sebelum Sakit Kanker Darah, Ani Yudhoyono Pesan Kain Batik untuk Lebaran, Apakah Firasat?
Kelainan kulit akibat obat secara garis besar terbagi menjadi dua , yaitu rekasi toksik dan reaksi alergi.
Reaksi alergi tidak tergantung dosis melainkan jenis obat yang dikonsumsi.
Sementara reaksi toksik bergantung pada dosis obat dan bila dihentikan kelainan kulit dapat membaik.
Nah, salah satu efek samping kemoterapi adalah hiperpigmentasi yang diduga dialami oleh Ani Yudhoyono.
Hiperpigmentasi adalah berubahnya warna kulit menjadi lebih gelap dari pada sebelumnya.
Beberapa obat kemoterapi seperti alkylating agent dan antitumor antibodi dapat menyebabkan perubahan warna kulit menjadi gelap.
Perubahan warna kulit biasanya terjadi setelah tiga minggu dimulainya pengobatan.
Bintik hitam atau hiperpigmentation yang diduga dialami Ani Yudhoyono dapat hilang.