2 Wanita Terduga Perekam Video Ancam Penggal Jokowi Ditangkap, Netizen Sempat Salah Tuduh

Dua terduga perekam video berisi ancaman memenggal kepala Presiden Jokowi telah ditangkap di Bekasi, Rabu (15/5/2019)

Editor: Theofilus Richard
Kompas
Wajah wanita di video ancam penggal Jokowi tertunduk saat digiring polisi. 

Polisi mengamankan sejumlah barang bukti saat menangkap IY, perempuan yang diduga merekam dan menyebarkan video HS (25), tersangka yang mengancam memenggal kepala Presiden Joko Widodo.

"Ada beberapa barang bukti yang diamankan, diantaranya kacamata hitam, telepon genggam, masker hitam, kerudung biru, dan tas kuning," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Rabu (15/5/2019).

IY ditangkap di rumahnya di kawasan Grand Residence City, Bekasi, Jawa Barat, Rabu siang.

Dua wanita dalam video ancam penggal Jokowi kini terungkap dan terkespos wajahnya.
Dua wanita dalam video ancam penggal Jokowi kini terungkap dan terkespos wajahnya. (Kolase Tribun Jabar (Instagram/jatanraspoldamj dan Kompas))

"Ya, sudah (ditangkap) di Bekasi," ujarnya.

Sementara itu, HS sebelumnya telah ditangkap di Perumahan Metro, Parung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Minggu (12/5/2019) pukul 08.00.

HS diduga melontarkan ancaman untuk memenggal kepala Presiden Joko Widodo saat melakukan demo di depan Gedung Bawaslu, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (10/5/2019) siang.

Aksinya tersebut terekam dalam sebuah video dan tersebar di sosial media.

Akibat perbuatannya, HS dijerat pasal makar yakni Pasal 104 KUHP dan atau Pasal 110 KUHP, Pasal 336, dan Pasal 27 Ayat 4 Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik. Ancaman hukumannya adalah penjara seumur hidup.

BREAKING NEWS - Perekam dan Penyebar Video HS Ancam Penggal Jokowi Ditangkap di Bekasi

Netizen sempat salah sangka

Nama seorang Guru SD di Sukabumi sempat terseret kasus video ancaman pemenggalan kepala presiden oleh HS.

Guru SD di Sukabumi tersebut, Agnes Kusumahandari, dituding sebagai perekam video ancaman terhadap Jokowi. Video itu kemudian diviralkan ke media sosial oleh warganet.

Dikaitkan dengan video ancaman terhadap Jokowi, tentu saja, membuat Agnes terkejut, apalagi pada hari yang sama dia mengajar di Sukabumi dan siangnya berbelanja di sebuah supermarket di Sukabumi.

Guru SDN Citamiang 1 Kota Sukabumi Agnes Kusumahandari yang dituduh oknum netizen khawatir menjadi sasaran kemarahan warganet akibat fotonya dicatut sebagai wanita perekam video seorang pemuda yang mengancam akan memenggal Presiden RI Joko Widodo.

"Saya terkejut foto saya menjadi viral dan dituduh sebagai wanita yang merekam ujaran ancaman yang dilakukan seorang pemuda saat unjuk rasa di depan Kantor Bawaslu Pusat di Jakarta," ujar Agnes di Sukabumi, Senin (13/5/2019).

"Saat kejadian atau pada Jumat (10/5/2019) saya berada di Sukabumi untuk mengajar dan dibuktikan pada saat itu saya berbelanja di pasar modern Sukabumi dan struk pembayaran masih ada," katanya.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved