Ngopi Nikmat dengan Aneka Manual Brew Coffe di Kedai Kopi Batu Uyut

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Fasko Dehotman

TRIBUNJABAR.ID,BANDUNG - Minum kopi kini telah menjadi gaya hidup warga di sejumlah tempat di Bandung.

Tak heran, kedai kopi baru pun menjamur dengan ciri khasnya masing-masing.

Satu di antaranya yang menyuguhkan aneka manual brew coffee adalah Kedai Kopi Batu Uyut yang berlokasi di Jalan Cijambe, Jatiendah, Bandung.

Kedai kopi tersebut menyediakan affogato, amricano, cold brew, cafe latte (hot & ice), cappucino (hot & ice), espresso (hot & ice), kopi susu (hot & ice), Frencg press, long black, latte, mocapot, kopi tubruk, V60, Vienam Drip, dan Japanese Coffee.

Tersedia pula aneka menu non coffee yang terdiri dari blue ocean, coklat panas, mojito, fanta susu, leyche tea, milkshake (strawbery/melon), red velvet latte, taro latte, dan es coklat.

Khusus makanan dan camilannya anda bisa memesan cireng ojay, kentang sosis goreng, roti bakar (keju, coklat, strawberry), tahu cabe garam, pancake keju, coklat, strawberry), dam Indomie rebus/goreng + telor.

Dari keseluruhan menu minuman kopi dan non kopi di sana, harganya berkisar antara Rp 10 ribu –Rp 20 ribu.

Sedangkan makanan dan camilannya dihargai antara Rp 10 ribu hingga Rp 16 ribu saja.

Kedai Batu Uyut menempati bangunan ruko satu lantai dengan konsep vintage casual.

Tempatnya cukup luas yang turut diperindah oleh lukisan mural art dan aneka pajangan kata-kata tentang kopi.

• Buka Puasa Sepuasnya, Aneka Kuliner Nusantara di Pago Restaurant Hotel Papandayan, Ini Harganya

Kerennya lagi, pada salah satu lukisan tersebut menggambarkan jenis-jenis manual brew yang dilukis di tembok berwarna putih.

Sehingga tidak mengurangi daya tarik kedai kopi yang satu ini.

Sebagai penerangannya terdapat pula lampu-lampu gantung yang terpasang di seluruh area ruangan.

Area bar kopinya terletak di dalam ruko. Di sana terlihat beragam menu minuman kopi, serta bahan makanan lainnya.

Untuk area tongkrongannya terletak di sebelah kanan ruko. Tempat duduknya disediakan bangku dan meja dari bahan kayu, serta bangku sofa berukuran panjang.

Agar semakin asyik kongkow di sini, disediakan pula fasilitas wifi untuk pengunjung, fasilitas nusik berupa gitar, dan area parkir yang cukup luas untuk kendaraan motor.

Selain itu, kedai ini juga sering memainkan musik dari berbagai genre.

Pemilik Kedai Kopi Batu Uyut, Sandi gandara, menuturkan, usaha kedai kopi ini mulai dibuka pada Februari 2019.

"Alasan saya menggunakan nama Batu Uyut karena nama tersebut merupakan sejarah lokasi di tempat usaha ini. Dulunya, di daerah sini ada bongkahan batu besar yang dinamai Batu Uyut. Karena sudah tidak ada lagi, makanya saya ingin menggangkat historis tersebut pada nama kedai kopi saya. Sekaligus juga lah edukasi ke pengunjung tentang asal usul nama batu itu," ujar Sandi kepada Tribun Jabar, ditemui di Kedai Kopi Batu Uyut, Sabtu (11/5/2019) malam.

• 4 Tempat Berburu Takjil di Kota Bandung, Bisa Jadi Referensi Berbuka Puasa

Sandi menambahkan, dalam menjalankan bisnis ini ia dibantu 2 orang barista.

"Sambil meracik kopi pesanan pengunjung, barista saya juga mengedukasi tentang dunia manual brew coffee kepada pengunjung yang ingin tahu. Selain itu, pengunjung juga diperbolehkan meracik kopi sendiri," kata Sandi.

Sandi mengaku, yang menjadi ciri khas Kedai Kopi Batu Uyut ini adalah menyajikan menual brew kopi yang paling banyak ketimbang kedai kopi lainnya.

"Di sini kami menawarkan 5 menu menual brew kopi yang bisa dipilih pengunjung. Bahkan pengunjung pun bisa bebes memilih biji kopi sesuai selera mereka," jelas Sandi.

Jam operasional Kedai Kopi Batu Uyut dibuka pada pukul 15.00-00.00. Kecuali Senin libur. (Fasko)