Mahfud MD dan Andi Arief Biasa Dianggap Musuhan, Begini Reaksinya Saat Bertemu Jenguk Ani Yudhoyono
Mahfud MD kerap meladeni siapa pun yang berdiskusi atau berdebat dengannya di media sosial, termasuk politisi Partai Demokrat, Andi Arief.
Penulis: Widia Lestari | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID - Sosok Mahfud MD kerap meladeni siapa pun yang berdiskusi atau berdebat dengannya di media sosial, termasuk politisi Partai Demokrat, Andi Arief.
Keduanya sempat menjadi sorotan karena terlibat tweet war beberapa waktu lalu.
Satu di antaranya terkait berita Mahfud MD terkait Presidential Threshold.
Andi Arief pun berkicau di Twitter dan melontarkan komentar pedas.
Ujungnya, menjadi debat panas karena Mahfud MD menanggapi komentar Andi Arief.
• Mahfud MD Sebut SBY Beri Nasihat Soal Pemilu: Buka Jalur Dialog, Tak Boleh Buat Hukum Hitam Putih
Kini, Mahfud MD pun mengaku kerap dianggap bermusuhan dengan Andi Arief di media sosial.
Namun, situasi di dunia nyata diakuinya berbeda.
Mahfud MD mengaku tetap bersahabat dengan Andi Arief.

Saat bertemu, keduanya bahkan saling berangkulan.
Kemudian, mereka menebar senyum lepas sambil berfoto bersama.
Melalui Twitter, Mahfud MD pun membagikan potretnya bersama Andi Arief.
Ia mengaku, politisi Partai Demokrat itu kerap memanggilanya menggunakan sebutan 'senior'.
• Andi Arief Ikut Berkomentar Soal Pertemuan Jokowi & AHY, Sebut-sebut Nama SBY, Begini Katanya
Sementara itu, Mahfud MD memanggil Angdi Arief menggunakan sebutan 'mas'.
Dari portet tersebut keduanya terlihat akrab.
Dua sahabat yang kerap dianggap musuhan ini bertemu di Singapura.
Mahfud MD bertolak ke Singapura untuk menjenguk istri Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY, Ani Yudhoyono.
"Selain bertemu Amir Syamsuddin dan Hinca Panjaitan saat membezuk Bu Ani Yudhoyono di S'pore sy bertemu jg dgn Andi Arief.
Di jagat medsos orng mengira sy dan Andi Arief musuh. Di dunia nyata kami tetap sahabat.
Dia adl alumni Yogya yg memanggil sy "Senior""sy memanggil dia "Mas"," tulisnya.
Cuitan tersebut kemudian di-retweet Andi Arief.
Kemudian, Andi Arief pun turut mengunggah foto kebersamaannya bersama Mahfud MD.
Ia mengaku, Mahfud MD adalah gurunya.
Namun, Andi Arief menyebut dirinya termasuk murid yang bandel.
• Mahfud MD dan Said Didu Berbalas Pantun, Dipicu Pernyataan Soal Provinsi Garis Keras
"Pak Prof @mohmahfudmd guru saya, cuma saya murid yang bandel," kicau Andi Arief.
Mahfud MD tak datang sendirian saat disambut Andi Arief di Singapura untuk menjenguk Ani Yudhoyono.
Ia datang bersama Dahlan Iskan yang kemudian disambut juga oleh Amir Syarifuddin.
• Andi Arief Ingatkan Prabowo Hati-hati Jalan Amien Rais: Amien Rais Tak Usak Sok Jago Nantang Pak SBY
"Sambil menunggu rombongan yg akan membezuk Bu Ani Yudhoyono di lobi National University Hospital, Singapore, hr ini,
ngobrol ringan dgn eks Meneg BUMN Dahlan Iskan dan eks Menteri Hukum dan HAM Amir Syarifuddin.
Pak Amir Syamsuddin menemani Pak SBY untuk menerima kunjungan kami," kata Mahfud MD.
Kedatangannya ke Singapura pun langsung disambut suami Ani Yudhoyono, SBY.
Mahfud MD mengaku, SBY memberikan nasihat kebangsaan untuk rombongannya dari Gerakan Sulut Kebangsaan.
"Presiden RI Ke-4 Pak SBY menyambut kami dari Gerakan Suluh Kebangsaan (GSK) Jumat pagi di RS NUH Singapore.
Kami berkunjung utk bezuk dan berdoa utk Ibu Ani Yudhoyono yg sedang sakit di sana.
Sbg negarawan Pak SBY memberi nasihat kebangsaan yg sangat mendalam kepada kami," tulis Mahfud MD.
Selain itu, Mahfud MD pun menuliskan isi pesan yang menyinggung kondisi setelah Pilpres dan Pileg 2019.
"Pak SBY menyatakan rasa optimisnya, ketegangan politik pasca pemilu akan berakhir baik.
Yg penting, kata Pak SBY, buka jalur dialog dan tak boleh membuat semacam hukum yg hitam putin "Si A tak bs bertemu si B".
Ketemulah, seringlah berdialog, pasti akhirnya akan ada titik temu," kicaunya.
Selain menjenguk, ia dan rombongannya pun mendoakan agar Ani Yudhoyono cepat pulih.
Seperti diberitakan sebelumnya, Ani Yudhoyono divonis menderita kanker darah.
Ia pun harus menjalani pengobatan dan perawatan intensif di Singapura.
SBY pun mendedikasikan waktu sepenuhnya berada di samping sang istri.