Jadi Kurir Sabu-sabu, YP Belum Terima Upah, Saat Mengirim Ditangkap BNN Sumedang
Jadi kurir sabu-sabu, YP belum terima upah. Saat mengirim sudah ditangkap BNNK Sumedang.
Penulis: Seli Andina Miranti | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Seli Andina
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Hanya karena iming-iming uang yang jumlahnya tak diketahui, YP rela menjadi kurir pengedar narkoba.
YP ditangkap anggota Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Sumedang di Desa Jatisari, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Jumat (26/4/2019).
YP tertangkap saat sedang menempelkan bungkus plastik berisi narkoba di sebuah tempat di Desa Jatisari.
Dari tangannya diamankan 5,78 gram narkoba jenis kristal putih sabu-sabu yang dilakban warna hitam.
Sabu-sabu tersebut dipecah dalam dua bungkus berbeda.
Ditemui di Kantor BNN Kabupaten Sumedang, Jumat (3/5/2019), YP mengaku baru pertama kali menjadi kurir narkoba.
Ia pun belum diberitahu bayarannya bila berhasil mengirimkan narkoba tersebut.
"Belum diberitahu dapat berapa, janjinya kalau sudah beres kerjaan tersebut, nanti dikasih uang," ujar YP.
YP sendiri merupakan pemakai narkoba dan mengaku pernah beberapa kali menggunakan narkoba sebelum menjadi kurir.
Iming-iming uang yang dijanjikan temannya membuatnya gelap mata.
"Ya, mau jadi kurir karena dapat uang nanti, kan, kerjaan sehari-hari buruh," ujar YP.
• BNN Tangkap Kurir Narkoba di Tanjungsari Sumedang