6 Orang Tewas Akibat Longsor di Pesisir Barat Lampung, 4 Orang dari Satu Keluarga
Mereka yang tewas tertimbun longsor itu terdiri dari satu keluarga muda yang terdiri dari 4 orang serta 2 orang lain.
Hal itu membuat akses Bengkulu-Pesisir Barat sempat terputus.
Namun sejak Sabtu pagi, jalur tersebut sudah bisa dilalui.
"Sudah dibersihkan sejak semalam material longsorannya. Terputus aksesnya pada Jumat kemarin," jelas Syaifullah.
Dalam peristiwa di jalan tersebut, ada satu unit truk yang sempat terjebak.
Hal itu lantaran truk tersebut tertimpa material longsor.
Selain longsor, banjir juga menggenangi wilayah Labuhan Mandi, Gunung Kemala Timur.
Banjir terjadi akibat luapan air sungai di dekat pemukiman warga.
• BPBD Kabupaten Bandung Mengaku Tidak Punya Dana Untuk Tangani Pascabencana Banjir
Akibat banjir, Ada rumah warga hanyut terbawa air.
"Rumah sepotong (sebagian) hilang kebawa arus sungai. Tapi tidak ada korban jiwa," imbuh Syaifullah.
Akibat lain dari banjir, sawah terendam.
Mengenai korban dan jumlah kerugian akibat banjir, Syaifullah mengungapkan, pihaknya masih melakukan pendataan.
Sebab selain rumah dan sawah, ada juga sekolah yang terdampak banjir.
"Ada gedung sekolah SDN 1 Lemong yang juga terdampak banjir, termasuk beberapa rumah," kata Syaifullah. (tribunlampung.co.id/sulis setia markhamah)
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Kronologi Longsor Tengah Malam, Satu Keluarga Muda Tewas Tertimbun di Pesisir Barat