Pilpres 2019

Megawati Dengar Pidato Prabowo Soal Quick Count Pilpres 2019, Berterima Kasih Atas Instruksi Ini

Megawati Soekarnoputri ternyata mendengarkan pidato capres nomor urut 02, Prabowo Subianto.

Penulis: Widia Lestari | Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
Kolase Tribun Jabar (Capture Kompas TV)
Megawati Soekarnoputri merasa berterima kasih pada Prabowo Subianto. 

TRIBUNJABAR.ID - Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri ternyata mendengarkan pidato capres nomor urut 02, Prabowo Subianto.

Hal ini berkenaan seruan Prabowo Subianto terkait hasil quick count Pilpres 2019 sementara.

Sebagai teman, Megawati Soekarnoputri mengaku, ingin mengucapkan terima kasih atas instruksi yang diberikan Prabowo.

"Saya juga ikut mendengarkan pidato dari Pak Prabowo, yang saya lihat sebagai teman beliau saya ingin mengucapkan terima kasih banyak," kata Megawati saat konferensi pers yang disiarkan langsung Kompas TV.

Sebelumnya, Prabowo memang menyerukan agar pendukungnya tak terprovokasi untuk melakukan tindakan anarkis.

Termasuk, tindakan yang melawan hukum.

"Saya mengimbau semua pendukung agar tetap tenang dan tidak terprovokasi untuk melakukan tindakan anarkis," kata Prabowo.

Megawati Soekarnoputri tanggapi pidato Prabowo terkait hasil quick count Pilpres 2019.
Megawati Soekarnoputri tanggapi pidato Prabowo terkait hasil quick count Pilpres 2019. (Capture Kompas TV Live)

Terkait hal tersebut, Megawati Soekarnoputri pun merasa setuju atas pernyataan yang diserukan capres nomor urut 02.

"Karena beliau juga telah menginstruksikan untuk jangan terpengaruh, terprovokasi, dan harus juga bersama-sama menjaga untuk tidak terjadinya hal-hal yang kita tidak diinginkan," ujar Megawati Soekarnoputri.

Menurutnya, yang dimaksud Prabowo itulah sebuah wujud dari demokrasi Indonesia.

BPD Prabowo Subianto-Sandiaga Uno Klaim Menang di Jabar, Unggul Lebih dari 60% Suara

"Ia menekankan, boleh berbeda pilihan, tapi harus tetap ingat bahwa kita tetap bangsa Indonesia.
jadi memang itulah yang namanya demokrasi indosia. jadi kita boleh saja berbeda tapi kita tetap warga bangsa," ujarnya.

Selain itu, ia pun turut mengikuti hal yang disampaikan capres nomor urut 01 yang diusungnya, Joko Widodo alias Jokowi.

Ia menyebut, harus tetap menunggu hasil perhitungan suara yang resmi akan dikeluarkan pihak KPU terkait Pilpres 2019.

"Seperti yang tadi presiden katakan masih tetap mengikuti dan akan menunggu hasil keputusan resmi dari KPU," ujar perempuan berbaju putih itu.

Capres nomor urut 01, Jokowi melakukan konferensi pers dan menyampaikan pesan untuk pendukungnya.
Capres nomor urut 01, Jokowi melakukan konferensi pers dan menyampaikan pesan untuk pendukungnya. (Capture Youtube Kompas TV)

Seperti diberitakan sebelumnya, Jokowi memang menyerukan agar kita semua bersabar untuk menunggu hasil resmi Pilpres 2019 dari KPU.

"Dari indikasi perhitungan suara sementara kita lihat semua, kita harus sabar menunggu perhitugnan dari KPU secara resmi," kata Jokowi.

Megawati Nyoblos Bersama Anak dan Cucu

Dikutip dari Kompas, Megawati Soekarnoputri, melakukan pencoblosan di TPS 62 di Kegabusan, Jakarta Selatan.

Lokasi TPS itu berada tepat di depan kediamannya.

Saat menuju TPS, Megawati Soekarnoputri disambut emak-emak yang menabuh rebana.

Emak-emak itu memberikan sambutan sambil melantukan qasidah.

Saat menggunakan hak pilihnya, Megawati Soekarnoputri ditemani anaknya, Puan Maharani, juga empat cucunya, Rabu (17/4/2019).

Mereka tampak kompak mengenakan baju putih.

Selain itu, terlihat pula Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dan Wakil Sekjen PDI Perjuangan Eriko Sotarduga.

Pesan Penting Prabowo

Kepada semua pendukungnya, Prabowo Subianto berpesan agar semua pendukung tak terpancing dan tersulut emosi atas hasil quick count.

Seperti yang diketahui dari sejumlah hasil hitung cepat Pilpres 2019 sementara, Jokowi-Maruf Amin lebih unggul dari Prabowo-Sandiaga Uno.

Data Hasil Quick Count Pilpres 2019 Pukul 18.33 WIB
Data Hasil Quick Count Pilpres 2019 Pukul 18.33 WIB (pemilu.kompas.com)

Terkait hal tersebut, Prabowo Subianto mengajak para pendukungnya untuk tak lengah.

Ia menyerukan para pendukungnya untuk mengawal dan mengawasi perhitungan di masing-masing TPS.

"Saudara sekalian jangan terpancing, awasi TPS, jangan lengah," kata Prabowo terdengar lantang, dikutip dari siaran langsung Kompas TV.

Ia menegaskan, agar pendukungnya itu fokus menjaga TPS.

Hal tersebut disebut perlu dilakukan agar tak ada kecurangan atau kebohongan.

"Fokus awasi surat suara, agar semua kebohongan bisa dilawan," ujarnya.

Kemudian, Prabowo pun mengimbau agar para pendukung capres dan cawapres nomor urut 02 agar tak terprovokasi.

Jangan sampai para pendukungnya itu melakukan tindakan anarkis hingga melawan hukum.

"Saya mengimbau semua pendukung agar tetap tenang dan tidak terprovokasi untuk melakukan tindakan anarkis," ujarnya.

Tak hanya sekali, Prabowo bahkan menekankan hal itu berkali-kali untuk semua pendukungnya.

Ia harap para pendukungnya di seluruh Indonesia mendengar pesan pentingnya ini.

"Untuk para pendukung menghindari semua tindakan berlebihan tindakan diluar hukum dan tindakan kekerasa apa pun," kata Prabowo.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved