Kabar Baru Roger Danuarta Setelah Jadi Mualaf, Tampil Berpeci dan Go Public dengan Cut Meyriska

Dalam unggahannya yang terbaru, Minggu (7/4/2019), Roger Danuarta terlihat mengenakan baju muslim dan peci hitam.

Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Kolase Tribun Jabar (Instagram/@rogerojey)
kabar terbaru Roger Danuarta setelah jadi mualaf 

Selama ini, Roger Danuarta dikelilingi teman-teman muslim yang beradab baik.

Hal itulah yang disebut membuat Roger Danuarta memantapkan hati menjadi mualaf.

"Itu yang menambah dia yakin lagi masuk Islam. Itu perjalanan kan, enggak bisa langsung berubah," kata Ustaz Steven Indra Wibowo.

Ustaz Steven Indra Wibowo pun mengaku, Mualaf Center Indonesia memberikan pembinaan khusus kepada Roger Danuarta.

Roger Danuarta diajarkan berbagai hal dasar tentang Islam.

Namun, Ustaz Steven Indra Wibowo terlihat tak mau ambil pusing atas alasan sebenarnya Roger Danuarta masuk Islam.

Dari kabar yang berseliweran di media sosial, Roger Danuarta disebut-sebut menjadi mualaf karena akan segera menikahi kekasihnya, Cut Meyriska.

Ustaz Steven Indra Wibowo menegaskan, biarlah alasannya itu menjadi urusan personal Roger Danuarta.

"Alasan apa pun secara personal itu urusan dia. Yang jelas yang kita lihat, dia sudah saudara seiman kita. Jadi yang muslim juga jangan sampai ngomongin, lebih baik kita bantu komentar positif," ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, video viral Roger Danuarta ucap syahadat menjadi sorotan di media sosial.

Roger Danuarta dikabarkan dibimbing Ustaz Insan Mokoginta saat ucap syahadat, seperti keterangan pada video dan foto yang diunggah akun Instagram Mualaf Center Yogyakarta.

Ketua Mualaf Center Yogyakarta Amru pun menanggapi kabar Roger Danuarta jadi mualaf.

Ketua Mualaf Center Yogyakarta Amru mengaku, mengetahui Roger Danuarta jadi mualaf dari Ustaz Insan Mokoginta.

Menurut Amru, Ustaz Insan Mokoginta menceritakan Roger Danuarta tak ada paksaan atas keputusannya menjadi mualaf.

"Yang saya tahu dari Ustaz Insan, ketika beliau mensyahadatkan dan ditanya mau menjadi mualaf itu tidak ada paksaan," kata Ketua Mualaf Center Yogyakarta Amru, dikutip dari Tribunnews.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved