Tips
Jangan Sampai Mesin Mobil Anda Overheat! Cek di Sini Panduan Mengecek dan Mengisi Air Radiator
Apakah Anda sudah mengecek air radiator di mobil kesayangan? Jangan sampai belum mengecek air radiator ya, bisa-bisa mesin mobil Anda overheat.
Penulis: Yongky Yulius | Editor: Widia Lestari
TRIBUNJABAR.ID - Apakah Anda sudah mengecek air radiator di mobil kesayangan?
Jangan sampai belum mengecek air radiator ya, bisa-bisa mesin mobil Anda overheat.
Nah, overheat adalah suatu kondisi di mana suhu mesin mengalami peningkatan di atas suhu kerja.
Suhu kerja mesin ini ada pada angka 80 hingga 95 derajat celcius.
Jika suhu mesin mencapai 95 derajat dan tidak kunjung turun, maka bisa dipastikan ada gejala overheat.
Mesin mobil yang overheat ternyata dapat memberikan akibat yang cukup parah.
Akibat yang ditimbulkan dari mesin overheat, di antaranya adalah kerusakan seal yang memicu terjadinya kebocoran oli, melelehkan komponen berbahan plastik di sekitar mesin, hingga mesin mogok akibat pemuaian komponen.
• Viral! Komunitas Motor Honda PCX Nekat Terobos Palang Pintu Perlintasan KA yang Sudah Tertutup
Duh, mendengar efek yang diakibatnya saja, pasti Anda malas dong kalau mesin sampai overheat.
Maka dari itu, yuk buruan dicek dulu kondisi air radiatornya sebelum beraktivitas.
Dilansir TribunJabar.id dari OtoSeken.id (GridOto.com), Jumat (22/3/2019), berikut panduan mengecek dan mengisi air radiator mobil yang perlu Anda ketahui:
1. Pastikan mesin mobil dalam keadaan dingin atau belum dinyalakan.
2. Siapkan air radiator, sebaiknya gunakan radiator coolant.
3. Buka kap mesin dan buka tutup radiator (radiator cap) dengan cara memutarnya putar ke arah berlawanan jarum jam sambil ditekan.
4. Isi dengan cairan radiator hingga penuh dan pasang kembali radiator cap hingga rapat dan kencang.
5. Jangan lupa cek tempat penyimpanan air radiator cadangan.
6. Di sana ada batas minimum dan maksimum air radiator, pastikan jumlah cairan minimal ada di tengah-tengah batas tersebut.