17 Tahun Warga Rasakan Jalan Rusak di Kawasan Garut Ini, Pemkab Akan Perbaiki Tahun Ini

Sepanjang enam kilometer harus melewati jalan rusak yang menanjak dan menurun.

Warga yang akan menuju pasar harus membayar ongkos ojek sebesar Rp 35 ribu pulang pergi.

"Ongkos elf juga mahal karena jalan rusak parah. Alhamdulillah katanya tahun ini mau diperbaiki. Semoga bisa cepat selesainya," ujar Hani (34), Senin (4/3).

Perbaikan jalan, lanjutnya, bisa memangkas ongkos angkutan umum. Dampaknya harga barang bisa lebih murah.

"Sekarang kan ongkosnya mahal. Jadi bahan kebutuhan pokok juga agak mahal," ucapnya.

• Banyak Jalan Rusak di Sumedang, Terutama Daerah Perbatasan

Sementara itu Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman, mengatakan akan segera melakukan perbaikan jalan di Peundeuy. Ia mengaku sudah melihat langsung kondisi jalan yang rusak.

"Saya betul-betul berempati dengan warga yang ada di Maroko dan Peundeuy. Tahun ini akan selesaikan perbaikan jalannya. Sekarang kan baru sampai Desa Toblong," katanya.

Jalan yang akan diperbaiki sepanjang tujuh kilometer. Perbaikan jalan dibagi ke dalam dua pekerjaan. Anggarannya menghabiskan lebih dari Rp 3 miliar.

"Nantinya bisa lebih mempermudah akses bagi warga di selatan Garut. Biar warga enggak capek lagi kalau lewat jalan," ucapnya. (firman wijaksana)

• Miljan Radovic Sebut Pemain Asia Persib Bandung akan Tiba Pekan Depan, Sosoknya Seperti Ini

• Komunitas Jersey Persib Serahkan Sumbangan bagi Aditya, Mantan Persib U-17 yang Kakinya Diamputasi