2 Tahun Tak Bisa Beraktivitas, Eks Diklat Persib Bandung Harus Segera Operasi Amputasi

Meski begitu, kata Dheby, Aditya masih bisa menunjukan semangat dan keceriaan ketika bertemu orang.

"Semangatnya untuk bangkit besar sekali. Aditya sempat bilang, bahwa kami sedang sama-sama berjuang. Bedanya, kami berjuang untuk skripsi, Aditya berjuang untuk bangkit kembali," ujar Dheby.

Saat ini Aditya tinggal di rumahnya di Parakan Saat, Arcamanik, Bandung.

Dheby mengaku bahwa saat ini Aditya didampingi olehnya untuk berobat lanjutan dan mengumpulkan donasi bersama temannya yang lain untuk membantu Aditya.

Aditya saat ini memiliki seorang ibu sedang hamil 8 bulan, dua adiknya yang masih sekolah, dan seorang kakak bernama Yusrizal Luthfi (25) yang juga sering mendampingi Aditya saat berobat.

Oleh karena itu, Dheby dan teman kuliahnya yang lain tengah menggalang dana untuk meringankan biaya operasi amputasi dan kaki palsu untuk Aditya.

Yusrizal Luthfi, mengatakan bahwa Aditya memiliki semangat untuk bangkit dan melanjutkan hidup.

Aditya ingin berkativitas seperti dulu meski nanti ada yang berbeda.

"Alhamdulillah selama ini Aditya bisa menerima kondisinya dan mengikuti jalan terbaik," ujar kakaknya itu.

Selain memiliki bakat sepakbola, kata Yusrizal, Aditya merupakan satu di antara mahasiswa berprestasi.

Berkuliah di Jurusan Sejarah dan Peradaban Islam, Fakultas Adab dan Humaniora UIN SGD, angkatan 2015, Aditya termasuk penerima program beasiswa Bidik Misi.

Di kancah sepakbola, Aditya juga sempat mengikuti berbagai turnamen bergengsi, semisal kompetisi Torabika Cup, Persib Singaperbangsa, Piala Suratin 2014, dan lain-lain.

Karena bakat itulah, Aditya sempat begabung dengan Tim Diklat Persib Bandung.

• Imbauan Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar bagi Bobotoh: Jangan Masuk Stadion Kalau Tak Punya Tiket

• Cek Jadwal Lengkap Kajian Islam Hari Ini, 1 Maret 2019 di Bandung dan Sekitarnya