Fakta Neno Warisman yang Tidak Diketahui Milenial, Bintang Musik Pop, Hijrah, Hingga Masuk Politik
Nama Neno Wariman kini menjadi perbincangan. Bahkan namanya paling banyak dicari di mesin pencarain Google. Siapakah Neno Warisman?
TRIBUNJABAR.ID - Nama Neno Wariman kini menjadi perbincangan. Bahkan namanya paling banyak dicari di mesin pencarain Google.
Nama Neno Warisman kembali heboh setelah Puisi Munajat 212 yang dia bacakan di malam nunajar 212 di Monas, DKI Jakarta.
Dalam puisi itu terselip 'doa yang mengancam Allah' jika dalam Pilpres 2019 kelompoknya tak memenangkan Pilpres 2019.
Siapakah Neno Warisman? Kalangan milenial (anak muda) zaman sekarang barangkali tak begitu paham sosok Neno Warisman sebelum bersentuhan dengan dunia politik seperti sekarang.
Sebab Neno Warisman yang sekarang lebih dikenal sebagai aktivis politik dan penceramah agama serta pegiat dunia parenting/ pola asuh anak dan keluarga.
Tapi kalangan milenials zaman now barangkali tak banyak yang paham sosok seorang Neno Warisman di masa lalu, jauh sebelum bersentuhan dengan panggung politik.
Pantauan TribunStyle.com, di Twitter bermunculan tagar-tagar atau hashtag terkait puisi Neno Warisman berjudul ' Puisi Munajar 212 ' tersebut.
Macam-macam penilaian dan persepsi berbeda-beda bermunculan terkait Puisi Munajar 212 ala Neno Warisman.
Apa isinya, bisa dicek lewat tagar di tautan ini, tak Twitter Trending juga bisa berubah dengan cepat dalam hitungan jam bahkan beberapa menit sangat dinamis.

Puisi Munajat 212 Neno Warisman juga tembus Google Trending.
Cek berikut ini, apa isi dari kata kunci Neno Warisman yang masuk Google Trending pada Sabtu pagi 23 Februari 2019.
Persepsi soal Puisi Munajat 212 bisa berbeda-beda.
Persepsi kubu calon presiden 2019 kubu paslon 01 bisa berbeda dari kubu paslon 02.
Semua berhak mempersepsikan dari sudut pandang masing-masing.
Yang pasti topik tentang ini ramai dibahas.
• Puisi Neno Warisman Khawatir Tak Ada yang Sembah Allah, Politikus PDIP: Ini Sedang Menebar Racun
Dinamika menjelang Pemilu 2019 semakin semarak di media sosial.
Yang pasti, sebagian warganet menyuarakan Pemilu 2019 yang damai.