Fikom Unisba Gelar Prosesi Yudisium Sarjana bagi 91 Orang Lulusannya

Fikom Unisba menggelar sidang senat terbuka, dalam prosesi peyerahan sertifikat yudisium sarjana gelombang pertama kepada 91 orang lulusannya

Penulis: Cipta Permana | Editor: Dedy Herdiana
TRIBUN JABAR/CIPTA PERMANA
Prosesi penyerahan sertifikat yudisium sarjana Fikom Unisba kepada lulusan terbaik, di Aula Utama Unisba, Jalan Taman Sari, Bandung, Selasa (19/2/2019). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Cipta Permana

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Islam Bandung ( Fikom Unisba) menggelar sidang senat terbuka, dalam prosesi peyerahan sertifikat yudisium sarjana gelombang pertama kepada 91 orang lulusannya, di Aula Utama Unisba, Jalan Tamansari, Kota Bandung, Selasa (19/2/2019).

Wakil Dekan 1 Fikom Unisba, Dr Ani Yuningsih, Dra MSi mengatakan, prosesi ini sebagai upaya pemberian apresiasi pihak perguruan tinggi, terhadap capaian hasil studi para mahasiswanya agar para lulusan memiliki daya juang, dan mampu berkontribusi positif di lingkungan masyarakat dengan berbagai kompetensi dengan nilai keislaman yang telah dimilikinya.

"Kami ingin para lulusan mampu bersaing secara profesional dengan lulusan perguruan tinggi lain, khususnya penguatan dalam hal pemanfaatan teknologi dan informasi yang sesuai dengan bidang keilmuan yang telah dimiliki. Serta memiliki kecerdasan personality, baik secara intelektual, emosional, dan sikap leadership," ujarnya usai kegiatan di Aula Utama Unisba.

Ani menuturkan, kemampuan kompetensi penguatan pemanfaatan teknologi dan kecerdasan personality menjadi dasar, sekaligus bagian penting yang harus dimiliki seluruh lulusan Unisba, terlebih keduanya telah diatur di dalam kurikulum SKKNI, dan upaya menyongsong era revolusi 4.0, baik di dalam dunia industri maupun dunia usaha.

Oleh karena itu, selain menghasilkan sumber daya lulusan yang berkualitas dan berdaya saing di tingkat nasional bahkan internasional, pihaknya pun terus melakukan penguatan di unsur lainnya. Salah satunya bidang tenaga pendidik atau dosen, serta bidang sarana prasarana penunjang kegiatan perkuliahan, yang berorientasi pada perkembangan zaman setiap tahunnya.

"Untuk menunjang perkembangan 4.0, kami telah mewajibkan seluruh dosen untuk dapat memberikan bahan ajar atau materi perkuliahan dalam bentuk basis online digital 4.0 kepada para mahasiswa. Selain itu, kami juga memiliki beberapa perangkat laboratorium yang terus diperbaharui setiap tahun. Bahkan kedepan, kurikulum kita pun akan sangat diwarnai dengan perkembangan orientasi dari 4.0 dan menjaga nilai akreditasi kami untuk tetap A," ucapnya.

Ia menambahkan, selain menjaga predikat akreditasi fakultas tetap A (unggul), tetapi juga pihaknya pun saat ini terus berupaya, meningkatkan angka penilaian di dalamnya agar jauh lebih tinggi dari capaian sebelumnya. Sehingga seluruh standar yang menjadi unsur penilaian telah dipersiapkan dan dilakukan pembenahan, dari mulai sosialisasi pemahaman visi misi fakultas, tata pengelolaan sesuai dengan standar, juga penguatan pelayanan berbasis digital.

Penguatan di bidang kurikulum, aspek pendidikan dan pengajaran yang terus dilakukan, salah satunya dengan mewajibkan seluruh unsur akademik di Fikom Unisba, untuk mampu melakukan monitoring dan evaluasi secara berkala, dengan audit internal yang sudah tersistematisasi standar operasional prosedur pelayanan akademik.

Sementara di bidang SDM kemahasiswaan, pihaknya terus mendorong adanya peningkatan prestasi dari minat bakat para mahasiswa. Di bidang SDM dosen, setiap dosen telah diwajibkan untuk dapat membuat karya ilmiah bereputasi internasional dan memiliki hak paten atas karyanya.

"Apalagi saat ini kami telah memiliki program percepatan gelar guru besar. Hal ini dilakukan seiring terus bertambahnya jumlah dosen bergelar doktor. Bahkan tahun depan kami telah memiliki sedikitnya 30 dosen bergelar doktor, dimana 80 persen diantaranya kini telah tersertifikasi sebagai pendidik," katanya. (Cipta Permana).

Pemindahan Semua Penerbangan Komersial dari Bandung ke Kertajati Dinilai DPRD sebagai Opsi Terbaik

Hadapi Debat Pilpres Ketiga, Maruf Amin Bicara Soal Saling Serang dan Minta Sandiaga Tidak Sungkan

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved