Suporter Tewas di GBLA

Mengenang Lagi Perjuangan Polisi Bekuk Para Terdakwa Pembunuh Haringga Sirla, Kebohongan Terungkap

Dalam tayangan itu, polisi tampak menemukan terduga pelaku melalui bercak darah yang tertinggal dari tangan dan kaki mereka.

Penulis: Widia Lestari | Editor: Ravianto
mega nugraha/tribun jabar
Rekonstruksi pengeroyokan Haringga Sirla di Stadion GBLA. Tersangka Budiman saat memperagakan penganiayan 

Pria itu mengaku tak memukul, tapi membantu saja.

Namun, ia tak membantah bahwa di celananya memang benar bercakan darah.

Pria itu menyebut mencoba melerai pengeroyok, tapi dia tak kenal siapa mereka.

Lalu, tiba-tiba petugas pun menemukan pelaku pengeroyokan itu.

Pelaku itu terlihat masih muda. Polisi pun menanyakan kenapa kakinya.

Pada celana korban terlihat sejumlah bercak darah.

Jempol tangannya pun terlihat terluka dan dipakaikan plester.

Ia tak mengaku terlibat dalam keroyokan. Namun, ekspresinya terlihat cemas.

Polisi pun terus menginterogasi pemuda itu.

Dfa, Cepi dan Joko Susilo menjalani rekontruksi sedang ngopi usai mengeroyok Haringga Sirla
Dfa, Cepi dan Joko Susilo menjalani rekontruksi sedang ngopi usai mengeroyok Haringga Sirla (mega nugraha/tribun jabar)

Pemuda tersebut ngotot tangannya terluka terkena pagar karena terdorong banyak orang. Ia mengaku sudah diobati tim medis.

"Kamu pasti pegang balok ada pakunya ini," kata seorang petugas sambil memegang pemuda itu.

Namun, petugas tetap curiga dan mencocokan melalui rekaman video sebelumnya.

Akhirnya setelah diperlihatkan bukti videonya, pemuda itu tak bisa mengelak lagi.

"Iya ikut (mukul)," kata pemuda itu mengaku.

Pada video tersebut, pemuda itu menghajar korban menggunakan tangannya hingga berkali-kali.

Kemudian, polisi pun menemukan keling dari sakunya.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved