'So Sweet', Ahok dan Puput Punya Panggilan Sayang Dalam Bahasa Korea, Layaknya Pasangan Suami Istri

TRIBUNJABAR.ID - Rencana pernikahan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dengan Puput Nastiti Devi sudah bukan rahasia lagi.

Bahkan saat bertemu Ketua Umum Hanura Oesman Sapta Odang, Ahok membenarkan bahwa ia akan menikah dengan Puput.

"Ya, isu (menikah) itu benar. Mama saya nyuruh nikah,” kata Ahok dalam video pertemuannya dengan Oesman yang diunggah channel Youtube OSOTV Channel.

Dalam pertemuan itu, Ahok juga mengajak sang calon istri. Bahkan keduanya sempat menjelaskan soal panggilan sayang satu sama lain kepada Oesman Sapta Odang.

"Saya kebetulan biasa panggil Bapak (Ahok) dengan sebutan yeo-bo," ujar Puput kepada Oesman.

"Yeo-bo itu bahasa Korea dari honey," timpal Ahok.

Ahok bahkan menyebut calon istrinya sebagai 'korban film Korea'.

Puput pun mengakui bahwa dirinya memang penggemar film Korea.

"Saya suka Korea," ucap Puput sambil tersenyum.

Calon istri Ahok itu kemudian memberikan penjelasan kepada Oesman Sapta Odang soal panggilan sayang suami istri dalam bahasa Korea.

"Istri kalau manggil suami itu dengan sebutan yeo-bo," ucapnya.

Menurut Puput, ia dan Ahok ingin hal beda dalam hal panggilan sayang.

"Jadi kita beda ya, Bo. Kalau panggilan 'sayang' dan 'cinta' itu udah biasa," pungkasnya.

Jika Puput memanggil Ahok dengan sebutan yeo-bo, maka mantan Gubernur DKI Jakarta itu memanggil calon istrinya dengan nama buin.

"Saya panggil (Puput) buin. Buin itu istri," kata Ahok.

Saat Ahok Mengenalkan Puput ke Ibunya

Masih dalam pertemuan dengan Osman Sapta Odang, Ahok sedikit membocorkan tentang kisah saat pertama kali ia mengenalkan Puput kepada ibunya.

Tidak dinyana, ternyata sang ibu langsung suka dan menyetujui hubungan keduanya.

Bahkan, ibu Ahok menyebut anaknya begitu beruntung.

“Kalau dia mau sama kamu, untung lu Hok,” ujar Ahok menirukan ucapan ibunya yang kemudian disambut tawa oleh Oesman Sapta Odang.

“Karena dia (ibu) sudah suka sama dia (Puput),” kata Ahok.

Sang ibu pun sempat memikirkan terkait perbedaan usia anaknya dengan Puput yang terpaut 31 tahun.

Di sisi lain, ibu Ahok menilai bahwa Puput adalah pribadi yang baik.

Kepada Oesman Sapta Odang, Ahok menjelaskan bahwa ibunya memang sudah meminta dia agar segera menikah.

“Mama saya bilang, ‘Gini Hok, saya enggak mungkin ngurus kamu atau tinggal sama kamu, saya sudah berusia 70-an. Mau sampai kapan?’,” ujar Ahok menirukan ucapan ibunya.

Menurut Ahok, sang ibu meminta siapa saja yang nanti jadi calon istri anaknya haruslah menjadi seorang pengganti.

Bahkan, sosok mantan istri AHok, Veronica Tan pun sempat disinggung sang ibu.

“Mama saya juga bilang, ‘Istri kamu itu harusnya pengganti saya, soal masak-memasak, bikin kue, dan ngurusin kamu. Yang dulu kan gak mau,” kata Ahok kembali menirukan ucapan ibunya.

Eks Gubernur DKI Jakarta itu menambahkan, sang ibu sempat berpesan agar Ahok menikah lagi sebelum usia 55 tahun.

Adapun calonnya jangan seorang janda atau perawan tua.

“Mama saya juga bilang kalo menikah jangan sama janda atau perawan tua, kenapa? Pasti ada masalah nanti. ‘Jadi kamu menikah mesti sekarang, kalau sudah usia 55 baru menikah, anakmu kasihan. Jadi kalau udah 55 enggak usah nikah lagi. Karena kalau nikah sama perawan pasti nuntut anak’,” ujar Ahok.