Sebelum Dylan Sahara Istri Ifan Seventeen Tersapu Tsunami, Mati-matian Lari dari Belakang Panggung
Dylan Sahara, istri Ifan Seventeen mati-matian lari selamatkan diri saat tsunami Selat Sunda menerjang Pantai Tanjung Lesung.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Fauzie Pradita Abbas
TRIBUNJABAR.ID - Jenazah Dylan Sahara telah ditemukan di RSUD Pandeglang oleh suaminya Ifan Seventeen, dua hari setelah tsunami Selat Sunda, Senin (24/12/2018).
Seperti diketahui, istri Ifan Seventeen, Dylan Sahara menjadi korban tsunami Selat Sunda yang menerjang Pantai Tanjung Lesung, Banten, Sabtu (22/12/2018).
Saat itu, Dylan Sahara yang adalah istri dari Ifan Seventeen itu tengah menemani suaminya, Ifan Seventeen yang tengah manggung bersama grup band-nya di acara gathering PLN.
Dylan Sahara tak sendiri, ia ditemani oleh iparnya, Cynthia Wijaya.
Baik Dylan Sahara dan Cynthia Wijaya yang duduk bersebelahan berada di belakang panggung yang jaraknya sangat dekat dengan bibir pantai.
• Mengenal Sosok Dylan Sahara, Istri Ifan Seventeen yang Jadi Korban Tsunami, Kariernya Jempolan
Melansir dari Grid.ID yang mengutip dari Suar.ID, Cynthia Wijaya menceritakan kondisi mereka sebelum diterjang tsunami Selat Sunda melalui fitur Instagram Story.
Istri dari kembaran Ifan Seventeen itu mengisahkan detik-detik terakhirnya bersama Dylan Sahara.

Saat tsunami menerjang dan mampu menghancurkan panggung, Cynthia Wijaya dan Dylan Sahara sempat menyelamatkan diri.
Dylan Sahara mati-matian berusaha lari.
Bahkan keduanya, sempat berlari bersama.
Namun, Cynthia Wijaya tak menceritakan lagi apa yang terjadi setelah gelombang tsunami Selat Sunda menghempas badan mereka.
Walaupun mereka menyelamatkan diri bersama-sama, takdir rupanya berkata lain.
Cynthia Wijaya dapat bertahan hidup, sementara Dylan Sahara ditemukan tak bernyawa.

"De, kita kan sebelahan duduknya. Tadinya aku pikir dan berharap kita kan larinya bareng-bareng, harusnya kita selamatnya juga bareng.
Tapi Allah punya rencana lain untuk kamu. Kami ikhlas, yang tenang ya de. Sampai ketemu lagi ya sister @dylan_sahara," tulis Cynthia Wijaya.
Sempat Dikabarkan Selamat
Sehari setelah kejadian tsunami Selat Sunda, sempat beredar kabar bahwa Dylan Sahara berhasil selamat.
Hal tersebut diungkapkan oleh salah satu orang yang melihat sosok yang mirip Dylan Sahara.
Ifan Seventeen yang mendengar kabar tersebut langsung bersemangat untuk menjemput.
Namun, harapan Ifan Seventeen pupus sudah.
Setelah diperiksa, orang tersebut bukanlah istrinya.
Ifan Seventeen merasa sedih dan kecewa.
Area Pencarian Diperluas
Proses pencarian jenazah Dylan Sahara sempat dihentikan akibar cuaca yang tak bersahabat.
Namun, pencarian kembali dilanjutkan setelah kondisi memungkinkan.

Bahkan area pencarian diperluas agar peluang untuk menemukan Dylan Sahara semakin besar.
Dylan Dimakamkan di Ponorogo
Setelah ditemukan di RSUD Pandeglang, jenazah Dylan Sahara dipindahkan ke RSUD Serang untuk dimandikan.
Jenazah Dylan Sahara diterbangkan ke Ponorogo melalui Bandara Halim Perdanakusuma, Selasa (25/12/2018) dini hari.
Dylan Sahara ditemukan tak lama berselang setelah jenazah Andi, drummer Seventeen ditemukan di lokasi yang sama.
Ifan Seventeen Usap Keranda
Ifan Seventeen sudah menemukan istrinya, Dylan Sahara yang sebelumnya hilang akibat tsunami Selat Sunda di Banten dan Lampung.
Setelah mencari ke sana-kemari, akhirnya Ifan Seventeen membawa kembali sang istri yang sudah meninggal.
Pada unggahan di Instagram Stories-nya, Ifan Seventeen mengusap-usap keranda hijau, sambil mengucapkan kata ajakan pulang.
"Yang tenang ya, tenang ya, sama-sama kita semobil lagi," kata Ifan Seventeen.
Terdengar suara sirine pada video tersebut.
Pada video itu, Ifan Seventeen pun menuliskan kata-kata menyentuh sambil menandai akun Instagram istrinya, Dylan Sahara.
"Alhamdulillah kita udah semobil lagi. Yuk pulang yuk @dylan_sahara," tulis Ifan Seventeen.
Selain itu, pada feed Instagram, Ifan Seventeen pun meminta doa untuk sang istri.
"Alhamdulillah udah ketemu istriku @dylan_sahara
Minta tolong kirimin al-fatihah ya buat istriku @dylan_sahara InsyaAllah husnul khotimah. Allahumma amin," tulis Ifan Seventeen.
Tak hanya kehilangan istri, Ifan Seventeen pun harus ikhlas menerima kepergian ketiga personel Seventeen.
Herman Sikumbang dan Bani ditemukan meninggal setelah tsunami Selat Sunda di Banten dan Lampung.
Kemudian, Andi yang semula menghilang ditemukan sudah tak bernyawa.