Grup Gay Pelajar di Facebook

Kisah Kaum Homo Nabi Luth, Dihukum Suara Guntur dan Gempa Dahsyat, Lalu Binasa Ditelan Bumi

Dalam keseharian kaum Sodom atau kaum Nabi Luth kerap melakukan praktik hubungan sejenis atau sodomi.

Penulis: Kisdiantoro | Editor: Kisdiantoro
Istimewa/BNPB
ILUSTRASI 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Hubungan atau pacaran sejenis yang dilakukan oleh sejumlah pelajar SMP dan SMA terjadi di Garut.

Hubungan sejenis atau dikenal homo dan lesbian itu terkuat dari tiga grup gay yang menyertakan kata Garut.

Fakta hubungan sejenis ini semakin kuat karena di dalam obrolan di grup gay Garut di facebook itu di antaranya soal anggota-anggota yang mencari pacar atau menawarkan diri untuk dipacari.

Soal hubungan sejenis ini mengingatkan pada kisah kaum Nabi Luth, yang banyak melakukan praktik homoseksual.

Mereka tinggal di sebuah kota bernama Sodom. Kota ini terletak di wilayah Laut Mati yang terbentang di antara perbatasan Israel-Yordania.

Ada Grup Facebook Gay Siswa SMP/SMA Garut Anggotanya Ribuan Orang, Polisi Pun Turun Tangan

Dalam keseharian kaum Sodom atau kaum Nabi Luth kerap melakukan praktik hubungan sejenis atau sodomi. Praktik hubungan seksual menyimpang yang sebelumnya tak pernah terjadi.

Nabi Luth diutus Allah SWT untuk kaum Sodom.

Mendapati kaumnya melakukan penyimpangan, seperti dikutip dari laman wakafdt.org, Nabi Luth kemudian menyeru kepada mereka untuk menghentikan penyimpangan itu.

Mereka menolak. Bahkan Kaum Sodom mengingkari kenabian Nabi Luth dan meneruskan melakukan praktik hubungan sejenis.

Bahkan, kaum Luth mengancam akan menyingkirkan Nabi Luth dan orang-orang beriman yang bersamanya.

Dikabarkan di dalam Alquran, kaum Sodom ini mengancam Nabi Luth.

“Apakah sesungguhnya kamu mendatangi laki-laki, menyamun, dan mengerjakan kemungkaran di tempat-tempat pertemuanmu?” Maka jawaban kaumnya tidak lain hanya mengatakan: “Datangkanlah kepada kami azab Allah, jika kamu termasuk orang-orang yang benar.” (QS. al-Ankabuut[29]: 29)

Data Tahun 2015, Jumlah Gay di Garut 3.300 Orang, Setiap Bulan 2 Orang Terjangkit HIV

Nabi Luth kemudian memohon pertolongan kepada Allah untuk menimpakan siksa kepada kaum Sodom.

“Ia berkata: ‘Ya Tuhanku, tolonglah aku (dengan menimpakan azab) atas kaum yang berbuat kerusakan itu.’” (QS. al-Ankabuut [29]: 30).

“Ya Tuhanku, selamatkanlah aku beserta keluargaku dari (akibat) perbuatan yang mereka kerjakan.” (QS. asy-Syu’araa’ [26]: 169)

Atas doa Luth, Allah mengirimkan dua malaikat dalam wujud manusia. Sementara itu, kaum Luth mengetahui bahwa ia kedatangan tamu.

Mereka tidak ragu-ragu mendatangi tamu-tamu tersebut.

Karena berusaha menyelamatkan tamunya, “Luth berkata: ‘Sesungguhnya mereka adalah tamuku; maka janganlah kamu memberi malu (kepadaku), dan bertakwalah kepada Allah dan janganlah kamu membuat aku terhina.’” (QS. al-Hijr [15]: 68-69)

Kaum Luth menjawab dengan marah. “Mereka berkata: ‘Dan bukankah kami telah melarangmu dari (melindungi) manusia.’” (QS. al-Hijr [15]: 70)

Ada Grup Facebook Gay Siswa SMP/SMA di Garut, Aparat Sedang Selidiki

Tamunya mengingatkan Nabi Luth bahwa mereka adalah utusan Allah. Mereka meminta Luth dan orang-orang beriman pergi di akhir malam.

“Maka pergilah kamu di akhir malam dengan membawa keluargamu, dan ikutilah mereka dari belakang dan janganlah seorang pun di antara kamu menoleh ke belakang dan teruskanlah perjalanan ke tempat yang diperintahkan kepadamu. Dan Kami telah wahyukan kepadanya (Luth) perkara itu, yaitu bahwa mereka akan ditumpas habis di waktu subuh.” (QS. al-Hijr [15]: 65-66)

Ketika memasuki waktu Subuh, kaum Luth dihancurleburkan. Allah menghadirkan sura guntur yang memekakkan dan gempa bumi dahsyat.

“Maka mereka dibinasakan oleh suara keras yang mengguntur, ketika matahari akan terbit. Maka kami jadikan bagian atas kota itu terbalik ke bawah dan Kami hujani mereka dengan batu belerang yang keras. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran Kami) bagi orang-orang yang memperhatikan tanda-tanda. Dan sesungguhnya kota itu benar-benar terletak di jalan yang masih tetap (dilalui manusia).” (QS. Al Hijr [15]: 73-76).

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved