Informan Bencana Sutopo Nugroho, Video Call dengan Raisa dan Perjuangan Lawan Kanker Stadium 4B
Meski begitu, Sutopo Purwo Nugroho tak ingin menyerah dan terus bekerja untuk masyarakat.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Theofilus Richard
Sejumlah pemeriksaan dilakukannya, lalu Sutopo mengetahui pemicu nyeri pinggang dan batuk yang ia alami adalah kanker paru-paru dan telah menjalar.
Oleh sebab itu, ia sering merasakan sakit bukan hanya di bagian paru-paru.
Sutopo mengaku bukanlah perokok namun orang-orang yang ada lingkungan sekitarnya perokok.
"Saya kira saraf atau tulang yang kena soalnya kan nyeri. Kalau batuk yang kambuhan, hilang gitu. kalau dikasih minum obat sirup yang beredar di pasaran, biasanya batuk sembuh," ucapnya.
Setelah mengetahui penyakit serius yang dialaminya, Sutopo berobat di indonesia dan Malaysia.
Namun, Sutopo mengurungkan niatnya kemoterapi di Malaysia.
Sang istri memintanya berobat di Jakarta karena dari segi pelayanan dan kualitas tak kalah dengan di Malaysia.
Selain itu, jarak dan waktu tempuh Malaysia dan Jakarta ikut menjadi faktor pembatalan pengobatan kemoterapi di Malaysia.
Sutopo juga menjalani pengobatan herbal.
Setiap hari ia meminum jus berisi bawang putih hitam, buah naga, wortel, dan rempah lainnya yang diracik oleh sang istri.
Meski mengidap penyakit yang serius, Sutopo tetap akan bekerja seperti biasa dan memberikan informasi kebencanaan.
"Diniatkan ibadah. Saya akan bekerja seperti biasa, melayani wartawan yang akan diwawancara," ucapnya.
• Pecinta Mainan Bisa Datang ke Sini Akhir Pekan Ini
• Jadwal MotoGP Thailand 2018 - Lorenzo Kecelakaan, Dovizioso Jadi yang Tercepat di FP2