Gejala Awalnya Mirip, Ini Cara Membedakan Masuk Angin dan Serangan Jantung

Dari sekian banyak tanda awal serangan jantung, ada satu gejala yang sering kali diabaikan. Sebab ia mirip dengan masuk angin.

Editor: Indan Kurnia Efendi
Istimewa

Ketika terjadi serangan jantung, penanganan pertama yang dilakukan adalah dengan pemberian obat golongan asam asetilsalisilat atau obat yang dapat menghambat pembekuan darah (antikoagulan).

Serangan jantung terjadi karena penyumbatan pembuluh darah coroner yang memberi makan otot-otot jantung.

Ketika pembuluh darah coroner tersumbat, jantung tidak mendapatkan aliran darah yang cukup dan otot-otot jantung tidak mendapat makanan , sehingga menimbulkan rasa nyeri hebat di dada.

Baca: Peringati 1 Muharram 1440 Hijriah, FKDT Harap Wali Kota Bandung Peduli Madrasah dan Pesantren

Jika tidak ditangani dengan obat, segera bawa si penderita ke rumah sakit. Penanganan serangan jantung tidak boleh lebih dari 12 jam setelah terjadi. Ini disebut sebagai golden period.

Jika lebih dari itu kerusakan pada otot-otot jantung tidak bisa diperbaiki kembali. Semakin cepat ditangani, kemungkinan pulih semakin lebih besar.

Untuk menghindari penyakit mematikan ini, lakukanlah pengontrolan terhadap lima faktor risiko penyebab penyakit jantung yakni; hipertensi, diabetes mellitus, ketidakseimbangan kolesterol, merokok, dan obesitas.

Minimal setahun sekali lakukan cek kesehatan, baik itu pengecekan hipertensi, kolesterol, atau gula darah. Jalani pola hidup yang sehat dengan mengkonsumsi makanan yang sehat seperti kaya serat.

Sebaiknya hindari makanan yang banyak mengandung yodium dan sodium. Yang terakhir dan tak kalah pentingnya adalah olahraga secara teratur.

Artikel ini sudah tayang di Intisari-Online dengan judul: Cara Bedakan Masuk Angin dan Serangan Jantung Agar Nyawa Tak Melayang

Baca: Pendaftaran dan Tahapan Seleksi CPNS 2018, Pahami Istilah-istilah Penting

Baca: Perbedaan Penampilan Via Vallen 8 Tahun yang Lalu dan Sekarang, Lihat Perubahannya

Sumber: Intisari
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved