Lombok Diguncang Gempa

Ratusan Wisatawan Asing dan Lokal Menunggu Evakuasi di 3 Lokasi Wisata Lombok Utara, Ini Videonya

Ratusan wisatawan asing dan lokal masih dalam proses evakuasi akibat gempa berkekuatan 7 Skala Richter (SR) yang mengguncang Lombok

Editor: Dedy Herdiana
Capture Video Twitter @Sutopo_PN
Wisatawan menunggu evakuasi di tiga tempat wisata Lombok Utara. 

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Ratusan wisatawan asing dan lokal masih dalam proses evakuasi akibat gempa berkekuatan 7 Skala Richter (SR) yang mengguncang Lombok pada Minggu (5/8/2018) malam.

Hingga Senin (6/8/2018) siang, satu jam lalu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sebanyak 700 wisatawan asing maupun domestik masih dalam proses evakuasi.

700 wisatawan tersebut dievakuasi dari tiga tempat di Lombok yakni Gili Trawangan, Gili Air, dan Gili Meno.

Timnas U-16 Vs Kamboja, Turunkan Tim Pelapis Menguat, Fakhri : Saya Tak Akan Gadaikan Harga Diri Tim

Ketika Gempa Berkekuatan 7 SR Mengguncang Lombok, Ada 2 Ibu Melahirkan Bayi, Ini Info Selengkapnya

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho pun mengunggah video tentang ratusan wisatawan yang menunggu dievakuasi tersebut di akun twitternya:

"Masih ada 700 wisatawan baik domestik maupun asing yang saat ini dalam proses evakuasi menggunakan perahu karet kemudian dibawa ke kapal ada berapa kapal di sana terutama kapal Basarnas untuk mengevakuasi," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho di kantor BNPB, Jakarta Timur, seperti dilansir Tribunnews.com, Senin (6/8/2018).

Selain itu Sutopo memastikan tidak ada wisatawan asing maupun warga negara asing (WNA) yang menjadi korban dari gempa Lombok yang berkuatan 7 SR itu.

"Dari 91 orang meninggal dunia semuanya adalah warga negara Indonesia sampai saat ini kami belum mendapatkan adanya data korban wisatawan asing atau warga negara asing yang berada di wilayah Bali maupun wilayah Nusa Tenggara Barat," ujar Sutopo.


Sutopo menyampaikan saat ini Basarnas telah mengevakuasi 200 wisatawan baik domestik maupun mancanegara dari tiga lokasi, yakni Gili Trawangan, Gili Air, dan Gili Meno.

Dimana selama terjadi gempa berkekuatan 7 SR, ketiga lokasi tersebut langsung teriolir.

Untuk melakukan recovery setelah gampa, Sutopo mengatakan pihaknya terkendala minimnya alat berat, serta masih padamnya alirian listrik dibeberapa wilayah di Lombok.

"Kendala, alat berat terbatas sementara kerusakan masih terjadi, di Lombok Timur Lampung Utara listrik masih padam di Kabupaten Lombok Utara Kabupaten Lombok Timur jembatan rusak ada tiga," ucap Sutopo. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved